Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

25 Sneaker Nike Paling Unik yang Pernah Tercipta

KOMPAS.com - Sebagai perusahaan sepatu yang mendunia, Nike mempunyai koleksi sneaker yang ikonik.

Bahkan, banyak di antaranya sarat akan sejarah dan tak tergerus oleh perkembangan zaman.

Di antara semua itu, terdapat beberapa sneaker yang bisa dikatakan paling unik yang pernah diciptakan.

Kita mungkin perlu menggelontorkan dana yang tidak sedikit untuk dapat memboyong salah satu dari 25 sneaker Nike ini.

1. Air Yeezy 2 SP Red October

Air Yeezy 2 SP Red October dikenal karena warna merah monokrom yang dipadukan dengan ujung tali emas metalik.

Sepatu ini memiliki berbagai elemen desain menarik, termasuk tekstur dan pola berbeda seperti dinding stud segitiga di dekat tumit.

Red October dirancang sebagai bagian dari kolaborasi singkat antara Nike dan Kanye West.

Karena hanya diproduksi terbatas, sepatu ini menjadi incaran kolektor dan harganya melambung. Harganya diperkirakan antara Rp 113 juta-Rp 741 juta.

Bagian atas sepatu terbuat dari bahan yang menyerupai rumput hijau lapangan golf, sedangkan permukaan sol yang halus diubah dengan formula daya cengkeram baru sehingga cocok digunakan di lapangan hijau.

Perkiraan harga sepatu ini lebih kurang Rp 11 juta-Rp 29 juta.

Fitur-fitur ini dioperasikan oleh unit pemrosesan dengan motor di bagian midsole, yang juga dilengkapi Bluetooth.

Berkat teknologi tersebut, tali sepatu bisa dikencangkan atau dilonggarkan.

Kemudian, bagian atas sepatu bisa disesuaikan dengan kontur kaki, dan warna lampu pun dapat diubah.

Nike Adapt BB Black di pasaran dilego sekitar Rp 2,5 juta-Rp 8,9 juta.

Film itu mengambil latar belakang tahun 2015, dan Nike memutuskan untuk menghadirkan sepatu fiksi tersebut ke dunia nyata sebelum menginjak tahun 2015.

Nike Mag memiliki tampilan yang mirip dengan sepatu dalam film Back to the Future II, dengan logo centang yang bisa menyala, LED bercahaya bertenaga baterai, serta tampilan ala sepatu astronot yang khas.

Sepatu tersebut hanya dirilis terbatas sebanyak 1.500 unit dan dijual melalui lelang.

Sebanyak 100 persen hasil penjualan disumbangkan ke Yayasan Michael J Fox, yang membiayai penelitian tentang penyakit Parkinson.

Perkiraan harga sepatu ini ada di angka Rp 164 juta-Rp 739 juta.

Dirilis pada Valentine 2019, sepatu ini memiliki warna merah muda cerah. Bagian atas sepatu menampilkan doodle dengan pesan yang menginspirasi seperti "Try & Stop Me" dan "Soul vs Sole".

Zoom Fly SP Doodles sebenarnya merupakan sepatu lari dengan bagian atas berbahan stretch-woven dan teknologi Flywire.

Sepatu ini juga didukung busa microsuede dan bantalan Lunarlon yang memberikan kenyamanan saat berlari.

Nilai dari sepatu ini sekitar Rp 4,3 juta-Rp 11 juta.

Setiap pasang sepatu memiliki keunikan tersendiri karena dirancang secara manual dengan tangan.

Sepatu ini dibuat salah satu pendiri Nike, Bill Bowerman. Ia mendapat ide dari setrika wafel milik istrinya, kemudian bagian sol sepatu diciptakan bergaris-garis layaknya wafel.

Pada 2019, Waffle Racing Flat Moon Shoe yang belum pernah digunakan terjual dalam acara lelang dengan nilai lebih kurang Rp 6,4 miliar.

Sepatu ini terinspirasi dari film tahun 1996 berjudul Space Jam yang dibintangi Michael Jordan.

Hanya ada 10 pasang sepatu yang diproduksi, dan harganya mencapai 1.250 dollar AS atau kira-kira Rp 18 juta.

Warna abu-abu dan ungu pada sepatu ini terinspirasi oleh edisi konsol SNES Amerika Serikat.

Terdapat pula tangkapan layar gim arcade NBA Jam di lidah, serta D-pad controller dan tampilan empat tombol pada tumit.

FreakerSNEAKS menggunakan warna klasik Nintendo seperti putih krem, merah, dan hitam.

Sepatu ini dipersembahkan sebagai penghargaan pada judul gim seperti Super Mario Bros dan Duck Hunt dengan menghadirkan gambar dan tulisan di bagian lidah.

Beberapa elemen tambahan seperti D-pad yang bisa ditekan dan tombol A/B pada bagian tumit juga memiliki detail yang sama seperti AJ 4 SNES US.

Selain itu, sepatu ini dilengkapi hangtag khusus berbentuk cartridge.

AJ 4 NES hanya diproduksi dalam jumlah terbatas sebanyak 10 pasang saja.

Namun sepertinya sepatu itu hanya fiktif belaka. Sejauh ini, banyak yang menganggap sepatu kaca Nike tersebut adalah hasil editan.

Jika mencari sepatu kaca yang mirip, terdapat Nike Air Force 1 Upstep Hi LX Glass Slipper yang dihiasi sequin berwarna layaknya sepatu Cinderella.

Desain sepatu digarap oleh merek pakaian Hong Kong Clot, dan hadir dalam kotak heksagonal dengan wadah khusus untuk berbagai variasi tali sepatu.

Sepatu ini memiliki bentuk klasik Nike Air Force 1 versi rendah, tetapi bagian atasnya terbuat dari sutra merah bermotif dengan simbol dan dekorasi yang biasa ditemukan di perayaan Imlek.

Di situs lelang, sepatu ini dijual seharga lebih kurang Rp 139 juta.

Sepatu ini pertama kali diperlihatkan West saat ia memakainya dalam acara Grammy.

Kini, Air Yeezy tersebut dapat dibeli di situs lelang Sotheby's, meskipun belum ada perkiraan harga terbaru untuk sepatu ini.

Desain sepatu berpotongan tinggi yang didominasi kulit hitam dengan panel berlubang pada bagian vamp dan lidah.

Terdapat beberapa elemen desain yang menarik, seperti outsole yang menyala dalam gelap dan pengunci tali berwarna merah transparan.

Desain monokrom Tokyo Maze adalah bentuk penghormatan kepada sistem kereta bawah tanah yang rumit di Tokyo, sedangkan unit Max Air merah mengacu pada Tokyo Tower.

Dia dikenal karena selalu mengenakan setelan mencolok di pinggir lapangan dan memiliki sikap yang ceria. Sager begitu dicintai di komunitas NBA.

Desain sepatu terinspirasi dari setelan yang sering dipakai oleh Sager. Terdapat pola hound's tooth monokromatik, multicolor pinstripe, dan kotak-kotak merah dan hitam, serta outsole dengan warna berbeda.

Sayangnya, hanya ada dua pasang sepatu yang dibuat. Satu diberikan kepada Craig Sager selama perjuangannya melawan leukemia, sedangkan satu pasang lagi dimiliki DJ Khaled.

Air Force 1 Paint Splatter dirilis pada April 2021, dan masing-masing unik karena tidak ada dua pasang sepatu dengan pola cat yang sama.

Macklemore membuat 23 pasang sepatu berbahan suede dalam dua warna yang berbeda, Cactus dan Clay.

Sepatu-sepatu tersebut dibagikan kepada teman dan keluarga sang rapper. Namun, sayangnya sepatu itu tidak pernah dirilis ke pasar.

Ada satu pasang siluet Cactus yang terjual dengan harga mencapai 25.000 dollar AS atau sekitar Rp 369 juta.

Sejak saat itu, sepatu ini menjadi sangat diburu karena populasinya yang sedikit, dan warnanya mirip seperti sepatu bot mewah buatan Timberland.

Sama seperti jajaran Air Jordan 16 lainnya, corak warna Light Ginger juga memiliki kombinasi desain antara sepatu formal dan sepatu dengan shroud.

Penutup magnetik menutupi bagian atas, membuat sepatu tampak lebih formal.

Sepatu ini didesain untuk menghormati tokoh legendaris horor, Freddy Krueger dari film Nightmare on Elm Street.

Setiap elemen sepatu dirancang untuk mengapresiasi karakter tersebut.

Sebut saja kulit dengan percikan yang meniru efek belati, bagian atas bercorak hitam dan merah seperti jersey yang dikenakan Krueger, hingga logo centang Nike perak menyerupai bilah sarung tangan sang karakter.

Sayangnya, hanya beberapa sampel sepatu yang dibuat dan tidak pernah dirilis ke publik karena Nike menerima surat larangan dari pencipta Nightmare on Elm Street.

Baru-baru ini, sepasang sepatu ini terjual dengan harga fantastis sebesar 29.000 dollar AS (setara Rp 428 juta).

Sepatu berwarna hitam-kuning ini dibuat sebagai bagian dari koleksi khusus "Be True" yang melengkapi album The Swarm dari Wu-Tang Killa Beez di tahun 1998.

Sayangnya, Nike hanya mendesainnya sebanyak 36 pasang dan awalnya diperuntukkan untuk teman dan keluarga grup rap tersebut.

Salah satu contoh Dunk High Wu-Tang kini dijual oleh konsinyer mewah dengan harga tinggi, yaitu 50.000 dollar AS (kira-kira Rp 739 juta).

Model ini didasarkan pada Air Zoom Gaiadome yang diadaptasi untuk gaya hidup dan lari sehingga memberikan kenyamanan maksimal bagi pengguna.

Palm Trees tersedia dalam berbagai varian warna, namun varian warna hitam-putih dan blue lagoon/pink blast menjadi yang paling populer.

Harga jual kembali sepatu ini relatif terjangkau, mulai dari 100 dollar AS atau lebih kurang Rp 1,4 juta.

Retro Purple Suede didominasi material suede ungu dengan mesh hitam, lacewing bernuansa matte, dan lubang tali semi-transparan.

Tak ketinggalan, ada merek Cactus Jack yang selalu ditemukan pada sepatu Travis Scott.

Satu pasang sepatu ini terjual di situs lelang Sotheby's dengan kisaran harga antara 28.000 dollar AS-35.000 dollar AS atau sekitar Rp 414 juta-Rp 517 juta.

Sepatu ini hanya dibuat eksklusif untuk keluarga dan teman Eminem pada 2015.

Namun, ada 10 pasang sepatu tambahan yang dijual melalui lelang di eBay, di mana hasil penjualan disumbangkan untuk mendukung Community Music School di Michigan State University.

Bagian atas sepatu terbuat dari kain Carhartt twill hitam dan dilengkapi tab ritsleting perak metalik, serta midsole putih.

Signature Eminem terlihat pada tumit sepatu, dengan huruf "E" terbalik dan topeng Jason Voorhees dari Friday the 13th.

Jika berminat membeli sepatu ini, sediakan dana sekitar 22.500 dollar AS-30.005 dollar AS (lebih kurang Rp 332 juta-Rp 443 juta).

Produksi yang dibatasi hanya 202 pasang menjadikan sepatu ini sangat langka dan menarik perhatian kolektor.

Warna sepatu yang relatif simpel dan monokromatik dengan kombinasi "Soft-Grey/Magnet" terlihat elegan dan berkelas, disertai bordiran Sungai Thames di samping tumit.

Terlepas dari keterbatasan jumlah sepatu ini di seluruh dunia, beberapa pasang sudah terjual hingga mencapai harga sekitar Rp 256 juta dalam lelang.

Desain sepatu menampilkan dua nuansa denim indigo dengan detail yang kusut di ujung setiap panel, sehingga menciptakan tampilan sepatu usang.

Kombinasi denim dan warna merah dipilih untuk memberikan tampilan klasik ala Negeri Paman Sam.

Di situs lelang Sotheby's, harga sepatu ini bisa mencapai sekitar Rp 246 juta dengan sertifikasi keaslian.

Fakta menarik itulah yang menjadi inspirasi Nike untuk menciptakan sepatu ini, dengan corak warna Golden Ochre/Terra Brown.

Sepatu ini tidak dijual secara umum, melainkan hanya dibuat untuk teman dan karyawan Nike SB.

Ada lima pilihan warna, yakni merah, biru, hijau, ungu, dan yang disebutkan tadi.

Harga SB Dunk Low Yellow Lobster terbilang fantastis, yaitu di antara 29.000 dollar AS-42.634 dollar AS (kira-kira Rp 428 juta-Rp 630 juta).

https://lifestyle.kompas.com/read/2023/05/16/070000820/25-sneaker-nike-paling-unik-yang-pernah-tercipta

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke