Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

4 Tips Penting Lindungi Mata Seiring Bertambahnya Usia

Namun, ada beberapa hal yang dapat kita lakukan untuk menjaga kesehatan mata yang menua, berapa pun usia kita.

  • Kenali tingkat risiko

Mengetahui hal-hal apa saja yang memengaruhi penglihatan, dan cara mengidentifikasi gejalanya adalah salah satu kiat paling efektif untuk menjaga kesehatan mata.

Jika kita bekerja dengan pekerjaan yang mengharuskan menatap layar komputer sepanjang hari, kita mungkin sudah tidak asing lagi dengan kelelahan dan ketegangan mata.

Keadaan itu terkadang menyebabkan penglihatan kabur sementara.

Istirahatkan mata setidaknya setiap 20 menit, dan mempertimbangkan sepasang kacamata penghalang cahaya biru untuk digunakan saat bekerja, bisa menjadi pilihan.

Jika kita bekerja di luar ruangan di mana sinar matahari dapat merusak mata, atau di lokasi di mana benda-benda dapat mengenai mata, pastikan untuk mengenakan kacamata pelindung yang sesuai, dan tanggap terhadap cedera apa pun.

Dan jangan lupakan riwayat keluarga. Terdapat lebih dari 350 penyakit mata yang dianggap sebagai penyakit keturunan.

Meskipun kita tidak dapat mengubah genetika, namun dengan menyadarinya, kita dapat mengenali gejala-gejalanya atau mencari perawatan pencegahan.

  • Periksakan mata sesering mungkin

Pemeriksaan mata mungkin bukan hal yang paling kita nantikan, tetapi pemeriksaan mata seharusnya berada di urutan teratas dalam daftar hal-hal penting yang harus dilakukan seiring bertambahnya usia.

Apakah kita memiliki riwayat keluarga dengan masalah penglihatan atau tidak, pemeriksaan mata secara teratur dapat membantu mengidentifikasi masalah sejak dini sebelum menjadi sesuatu yang lebih parah.

American Academy of Ophthalmology merekomendasikan pemeriksaan mata setidaknya setiap 1-2 tahun sekali setelah usia 65 tahun.

Masalah mata yang berkaitan dengan usia seperti katarak, retinopati diabetik, glaukoma, dan degenerasi makula dapat diidentifikasi secara dini oleh dokter mata.

Sinar UV matahari dapat berbahaya bagi mata dan merusak penglihatan.

Sinar UV yang berlebihan dikaitkan dengan risiko katarak yang lebih tinggi atau bahkan kanker kelopak mata. Ini pandangan Institut Kesehatan Nasional AS.

Kenakan topi dan kacamata hitam yang tepat yang dapat menghalangi setidaknya 99 persen sinar UVA dan UVB.

Jika kita memakai kacamata resep atau lensa kontak, atau bahkan kacamata yang dijual bebas, bersikaplah proaktif untuk memperbarui kacamata secara teratur.

Resep yang kita butuhkan pada saat itu mungkin berbeda dengan yang kita butuhkan sekarang.

Lalu, meskipun alat pembaca yang dijual bebas itu berhasil setahun yang lalu, kita mungkin memerlukan sedikit perubahan sekarang.

  • Jaga kesehatan

Meskipun faktor lingkungan eksternal tentu saja berperan, namun sebagian besar kesehatan mata berasal dari dalam ke luar.

Pola makan yang penuh dengan makanan terbaik untuk kesehatan mata dapat membantu memberikan nutrisi yang dibutuhkan tubuh untuk kesehatan mata yang optimal.

Hal ini termasuk makanan seperti almond, brokoli, wortel, telur, kiwi, sayuran hijau, salmon, dan biji bunga matahari yang mudah dimasukkan ke dalam makanan.

Pola makan yang tepat juga mendorong glukosa darah dan berat badan yang sehat, yang mengurangi risiko diabetes.

Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit, 90 persen kebutaan akibat diabetes dapat dicegah.

Jika kita seorang perokok, sekaranglah saatnya untuk berhenti.

Di antara banyak penyakit lain yang berhubungan dengan merokok, kondisi mata yang berhubungan dengan merokok adalah hal yang umum terjadi.

Dua ancaman terbesar adalah degenerasi makula dan katarak.

Sebagai perokok, kita dua kali lebih mungkin mengalami degenerasi makula yang berkaitan dengan usia dan 2-3 kali lebih mungkin mengalami katarak dibandingkan bukan perokok.

Demikian penjelasan yang dilansir pihak Centers for Disease Control and Prevention, lembaga Pemerintah AS.

https://lifestyle.kompas.com/read/2023/09/26/104248320/4-tips-penting-lindungi-mata-seiring-bertambahnya-usia

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke