Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Cara untuk Mengurangi Kecemasan Mencari Kerja

KOMPAS.com - Pencarian pekerjaan adalah langkah penting dalam perjalanan karier, tetapi proses ini sering kali tidaklah mudah. Banyak orang mengalami tingkat kecemasan yang tinggi saat melalui proses pencarian kerja yang memakan waktu.

Terlebih lagi, data dari Badan Statistik Nasional (BPS) pada Februari 2023 menunjukkan bahwa jumlah pengangguran di Indonesia mencapai angka yang cukup mencemaskan, yakni 7,99 juta orang.

Ketika dihadapkan dengan tekanan ekonomi dan persaingan yang ketat, sangat penting untuk mengatasi kecemasan dalam mencari pekerjaan.

Berikut cara untuk mengatasi kecemasan dalam mencari pekerjaan.

Cari dukungan

Salah satu langkah terbaik untuk mengatasi kecemasan saat mencari pekerjaan adalah dengan mencari dukungan dari orang-orang terdekat.

Teman-teman dan keluarga bisa menjadi sumber dukungan yang sangat berharga karena mereka akan selalu mendukung kita bukan hanya sebagai pekerja.

Ide lainnya adalah menelusuri grup lowongan kerja di LinkedIn, Facebook, atau Meetup. Selain itu, jika diperlukan cobalah pertimbangkan untuk melibatkan seorang pelatih karier.

Mereka dapat memberikan pandangan ahli dan bimbingan yang dapat membantu mengatasi tantangan dalam pencarian pekerjaan.

Terakhir, jika kita merasa depresi atau putus asa memengaruhi kualitas hidup, jangan ragu untuk mencari bantuan dari seorang konselor atau terapis. Mereka memiliki pengalaman dalam membantu individu mengatasi masalah emosional dan mental.

Evaluasi keuanganmu

Cara lain untuk meredakan kecemasan mencari kerja adalah dengan segera mengatur keuanganmu.

Mulailah dengan menyusun daftar pemasukan dan pengeluaran kita serta menghitung total kekayaan bersih. Ini membantu kita mengidentifikasi area penghematan dan memberi pemahaman tentang stabilitas finansial kita sebelum mencari pekerjaan baru.

Dengan pemahaman yang lebih baik tentang keuangan, kita dapat merencanakan pencarian pekerjaan dengan lebih bijak dan mengurangi ketidakpastian terkait dengan perubahan karier.

Tetapkan jadwal rutinitas harian

Kecemasan saat mencari pekerjaan seringkali muncul karena kehilangan rutinitas harian. Untuk mengatasinya, cobalah menjaga keteraturan dalam pencarian pekerjaan.

Buatlah jadwal yang sesuai dengan tujuan dan pastikan kita memiliki target yang ingin dicapai setiap harinya. Selanjutnya, buatlah daftar tugas harian yang perlu dikerjakan setiap pagi atau malam sebelumnya.

Rutinitas harian kita dapat terlihat seperti berikut:

  • Buatlah daftar lima hingga 10 posisi yang akan dilamar
  • Siapkan resume dan surat lamaran untuk setiap posisi
  • Luangkan waktu setidaknya dua jam per hari untuk membangun jaringan
  • Luangkan waktu setidaknya satu jam per hari untuk mengembangkan keterampilan baru
  • Beristirahatlah secara teratur-terutama jika Anda bisa keluar rumah

Fokus

Banyak pencari kerja mengalami kegagalan dalam mencari kerja karena mereka mengirimkan banyak resume tanpa hasil. Hal ini sering terjadi karena pendekatan pencarian kerja yang terlalu luas. Sebaliknya, cobalah untuk menjadi lebih strategis.

Sempitkan cakupan pencarian kita sehingga resume dan surat lamaran dapat ditargetkan secara spesifik untuk posisi yang kita lamar.

Terlalu luas dalam pencarian pekerjaan bisa membuat perekrut sulit memahami jenis peran yang kita inginkan. Hal ini juga bisa membuat kita terlihat kurang fokus. Ini bisa menjadi tanda negatif bagi calon pemberi kerja.

Memberi diri sedikit ruang dan terima penolakan

Pencarian kerja seringkali memakan lebih banyak waktu daripada yang kita duga. Oleh karena itu, penting untuk bersikap sabar pada diri sendiri. Daripada menyalahkan diri sendiri karena perasaan lambatnya kemajuan, fokus pada hal-hal positif.

Misalnya, jika kita mendapat panggilan untuk networking atau mendapat respon dari perekrut, rayakanlah kemenangan-kemenangan kecil tersebut.

Di sisi lain, sering kali sulit untuk menerima penolakan dengan lapang dada. Namun, penting untuk diingat penolakan sebenarnya bisa memberikan manfaat.

Ini menunjukkan kita berani mencoba dan melangkah keluar dari zona nyaman. Kuncinya adalah merubah cara pandang terhadap penolakan dan melihatnya sebagai peluang untuk belajar dan berkembang.

Ketahui kapan harus beristirahat

Mencari kerja dengan terus-menerus tanpa istirahat bisa meningkatkan kecemasan dan kelelahan. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui kapan saat yang tepat untuk beristirahat.

Lakukan kegiatan lain seperti berolahraga, bermeditasi, atau bertemu teman untuk minum kopi sebagai cara untuk meredakan ketegangan.

Ingat, kita lebih dari sekadar pekerja

Selalu ingat bahwa pekerjaan hanya merupakan sebagian kecil dari identitas kita. Kita memiliki minat dan bakat yang lebih luas daripada yang tecermin dalam pekerjaan saat ini.

Untuk meningkatkan rasa harga diri, luangkan waktu untuk mengejar minat dan hobi yang tidak terkait dengan karier kita.

Penting untuk mengidentifikasi ciri-ciri unik dalam kepribadian kita dan momen-momen ketika kita merasa paling otentik.

Dengan menjalani pengembangan diri di luar wilayah pekerjaan, kita akan menyadari bahwa diri kita memiliki banyak dimensi yang jauh lebih dalam daripada hanya pekerjaan.

https://lifestyle.kompas.com/read/2023/10/03/170252920/cara-untuk-mengurangi-kecemasan-mencari-kerja

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke