Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

7 Tips Atasi Masalah Rambut Rontok pada Pria

KOMPAS.com - Pernahkah kamu merasa khawatir ketika melihat rambut rontok secara berlebihan setiap kali menyisirnya?

Rambut rontok nyatanya tidak hanya menjadi masalah yang dihadapi wanita, tetapi juga menjadi salah satu masalah umum yang dialami oleh banyak pria.

Selain mengganggu penampilan, jika kerontokan mulai terasa berlebihan ini dapat menjadi tanda adanya masalah kesehatan yang lebih serius.

Untuk mengatasi masalah ini, ada beberapa tips yang dapat kamu coba.

  • Perhatikan apa yang kamu makan

Kebiasaan makan yang sehat dapat memberikan hasil yang luar biasa dalam menciptakan rambut yang lebih tebal.

Sumber protein tanpa lemak seperti ikan, daging tanpa lemak, dan kedelai mendukung pertumbuhan rambut.

Sementara, kacang-kacangan dan biji-bijian kaya akan vitamin E dan lemak sehat yang memberikan minyak yang diperlukan untuk menjaga kelembutan dan kesehatan rambut.

Bahkan rempah-rempah seperti kayu manis juga dapat memberikan kontribusi untuk rambut lebih sehat.

Caranya dengan menambahkan kayu manis ke dalam makanan kita dapat membantu memasok oksigen dan nutrisi yang diperlukan oleh rambut.

  • Tetap terhindrasi

Kira-kira 25 persen dari folikel rambut kamu terdiri dari air, dan ketika tubuh mengalami kekurangan cairan, folikel-folikel baru akan menjadi rapuh dan lemah.

Untuk itu, penting untuk selalu terhidrasi agar rambut tetap sehat.

  • Kelola stres

Tingkat stres yang tinggi dapat mengakibatkan berbagai kondisi medis yang menyebabkan kerontokan rambut.

Misalnya, telogen effluvium (ketika rambut rontok secara berlebihan), trikotilomania (kebiasaan menarik rambut dari kulit kepala), dan alopecia areata (ketika sistem kekebalan tubuh menyerang folikel rambut).

Untuk mengatasi stres ini, penting untuk mengevaluasi faktor-faktor yang menyebabkan ketegangan dan menerapkan teknik pereda stres, seperti latihan pernapasan dalam atau berolahraga secara teratur.

  • Konsumsi vitamin

Selain stres, faktor genetik, dan masalah medis, kekurangan vitamin juga menjadi penyebab utama kerontokan rambut pada pria.

Untuk mencegah kebotakan, penting untuk mendapatkan asupan vitamin yang cukup melalui makanan yang seimbang.

Vitamin A berperan penting dalam mengatur sintesis asam retinoat dalam folikel rambut.

Sementara, vitamin B dapat membantu mengurangi tingkat stres, dan vitamin C, D, serta E membantu tubuh mempertahankan nutrisi yang diperlukan untuk menjaga kesehatan rambut.

  • Hindari gaya rambut yang diikat kencang

Jika kamu memiliki rambut panjang, kamu perlu hati-hati dalam memilih gaya rambut. Salah satu gaya rambut yang harus kamu hindari adalah “man bun”.

Man bun adalah gaya rambut dengan mengikat sebagian atau seluruh rambut berbentuk bulat di bagian belakang atau atas kepala.

Menurut Tiffany Masiello-Helt, seorang ahli kecantikan di Precision -sebuah klinik di Ohio, gaya rambut ini dapat menyebabkan kondisi yang disebut traction alopecia.

Traction alopecia adalah kondisi kerontokan rambut yang terjadi ketika rambut terkena tekanan ekstrem, yang menyebabkan tarikan konstan yang merusak folikel rambut.

  • Batasi rokok dan alkohol

Kebiasaan merokok dan minum alkohol secara berlebihan dapat berdampak buruk pada tubuh kita, tetapi mungkin tidak menyadari kebiasaan ini juga dapat memengaruhi kesehatan rambut.

Penelitian menunjukkan merokok dan minum alkohol dapat menjadi faktor penyebab tambahan kerontokan rambut.

Merokok dapat mengganggu aliran darah ke folikel rambut, sementara minum alkohol berlebihan dapat menyebabkan dehidrasi dan kekurangan nutrisi.

  • Obat atau suplemen untuk rambut rontok

Ada beberapa obat dan suplemen yang tersedia di pasaran untuk mencegah kebotakan dan mengatasi rambut rambut pada pria.

Untuk mengetahui perawatan terbaik untuk kerontokan rambut, kamu disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter kulit.

https://lifestyle.kompas.com/read/2023/10/31/150000720/7-tips-atasi-masalah-rambut-rontok-pada-pria-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke