Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

7 Bahaya Tidak Mengganti Bra Secara Rutin, Perempuan Wajib Tahu 

KOMPAS.com - Bra berfungsi untuk melindungi payudara dari gesekan langsung dengan pakaian luar, yang bisa menyebabkan iritasi pada kulit.

Pada umumnya, bra dirancang dari bahan yang menyerap keringat, sehingga membantu menjaga area payudara tetap kering dan nyaman.

  • Ganti Bra Berapa Hari Sekali? Simak Saran dari Dokter 
  • Apakah Tidur Mengenakan Bra Berdampak Buruk?

Namun demikian, perempuan wajib mengganti bra secara rutin. Sebab, ada sejumlah risiko atau bahaya tidak mengganti bra secara rutin yang perlu diwaspadai kaum hawa. 

Dokter spesialis kulti, Dr. dr. Fitria Agustina, Sp.DVE, FINSDV, FAADV, menjelaskan, kebersihan bra sangat penting untuk kesehatan kulit, karena pakaian intim ini bersentuhan langsung dengan kulit. 

“Tidak mengganti atau mencuci bra dalam kurun waktu yang disarankan dapat menimbulkan beberapa masalah,” jelas Fitria saat dikonfirmasi Kompas.com, Sabtu (20/1/2024). 

Fitria mengatakan, durasi mengganti bra bergantung pada aktivitas dan preferensi pribadi dari pemakainya. Untuk aktivitas normal yang tidak terlalu berkeringat, lanjut Fitria, cukup mengganti bra sehari sekali.  

“Untuk kegiatan sehari-hari yang tidak terlalu mengeluarkan keringat, mengganti bra satu kali sehari atau setiap hari (sekali) cukup,” tuturnya.  

Sebaliknya, disarankan lebih sering mengganti bra saat cuaca panas sehingga banyak berkeringat dan segera mengganti bra usai aktivitas fisik yang intens, seperti olahraga. 

Durasi mengganti bra juga bergantung dari kondisi khusus pemakai seperti kulit sensitif. Bagi pemilik kulit sensitif, Fitria menyarankan untuk mengganti bra lebih sering untuk menghindari iritasi. 

Preferensi pribadi juga dapat mempengaruhi durasi durasi pemakaian bra. 

“Beberapa orang mungkin merasa lebih nyaman dengan mengganti bra lebih sering, terutama jika mereka sangat aktif atau memiliki preferensi kebersihan tertentu,” tuturnya. 

  • 4 Langkah Mudah Menentukan Ukuran Bra yang Pas
  • 7 Hal yang Dirasakan Wanita Ketika Tidak Memakai Bra

Dihubungi terpisah, dokter spesialis kulit, dr. Matahari Arsy, SpDVE, menuturkan hal serupa. Menurutnya, penggantian bra disesuaikan dengan sejumlah kondisi dan bahan bra itu sendiri. 

Untuk bra sehari-hari, kata Matahari, sebaiknya diganti setelah satu hingga tiga kali pemakaian. 

Matahari menuturkan, bra dapat digunakan hingga maksimal tiga kali pemakaian. Dengan catatan, apabila pemakai beraktivitas di tempat yang dingin, sehingga tidak berkeringat, serta menggunakan bra berbahan lembut dan menyerap keringat. 

“Tetapi apabila melakukan aktivitas berat, berkeringat, cuaca panas, bahan bra sulit menyerap keringat, maka segera ganti dengan bra baru setelah aktivitas tersebut,” tuturnya. 

Bahaya tidak mengganti bra 

Ada beberapa risiko atau bahaya tidak mengganti bra sesuai dengan anjuran para dokter. Mulai dari pertumbuhan bakteri hingga kerusakan pada bra. 

1. Pertumbuhan bakteri

Bra yang tidak dicuci secara rutin dapat menjadi tempat berkembangnya bakteri. Terutama, jika pemakainya sering berkeringat saat mengenakan bra.

2. Risiko infeksi jamur

Fitria mengatakan, lingkungan yang hangat dan lembap, seperti yang terjadi ketika seseorang berkeringat, adalah kondisi ideal bagi jamur untuk tumbuh. Kondisi serupa bisa terjadi pada bra yang tidak ganti padahal sudah terkena keringat. 

“Ini bisa menyebabkan infeksi jamur pada kulit, seperti ruam atau infeksi kandida,” tutur Fitria. 

Senada, Matahari mengatakan, bra yang jarang dicuci berkala akan menjadi lembab. 

“Kondisi ini akan meningkatkan risiko perkembangan bakteri atau jamur yang dapat menginfeksi kulit area payudara,” kata Matahari.

3. Iritasi kulit 

Keringat, minyak, dan sel kulit mati yang menumpuk pada bra yang jarang dicuci bisa menyebabkan iritasi kulit, ruam, dan jerawat. 

4. Bau tak sedap

Fitria mengatakan, bra yang tidak dicuci berkala juga menimbulkan ketidaknyamanan bagi penggunanya, salah satunya bau tidak sedap. 

“Bra yang tidak sering dicuci akan menyerap bau keringat, yang mungkin tidak menyenangkan,” katanya.

5. Kerusakan pada bra

Jarang mengganti bra juga meningkatkan risiko kerusakan pada bra itu sendiri. 

Fitria menuturkan, memakai bra yang sama terus-menerus tanpa memberinya waktu untuk kembali ke bentuk semula, bisa merusak elastisitas dan bentuk bra. 

“Hal ini menyebabkan bra tidak memberikan dukungan yang cukup bagi payudara,” tuturnya. 

6. Kenyamanan

Risiko tidak mengganti bra selanjutnya adalah, bra tidak nyaman dipakai. Bisa karena sudah kotoro, tekstur kain yang menjadi keras, atau bra kehilangan bentuk aslinya. 

7. Masalah kesehatan umum 

Fitria mengatakan, mengenakan pakaian dalam yang kotor untuk waktu yang lama bisa berkontribusi pada masalah kesehatan umum. Misalnya, infeksi saluran kemih atau masalah kulit lainnya. 

Namun demikian, menurutnya masalah kesehatan umum seperti di atas, masih jarang dijumpai. 

“Untuk alasan-alasan di atas, disarankan untuk merotasi dan mencuci bra secara teratur untuk menjaga kebersihan, kenyamanan, dan kesehatan kulit. Ini juga membantu memperpanjang umur pakai bra,” tutup Fitria. 

  • Apakah Tidur Pakai Bra Benar-benar Berdampak Buruk untuk Payudara?
  • Bra Tidak Harus Dicuci Setiap Hari, Ini Berbagai Pertimbangannya

https://lifestyle.kompas.com/read/2024/01/21/123500420/7-bahaya-tidak-mengganti-bra-secara-rutin-perempuan-wajib-tahu-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke