Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

4 Model Rambut Perempuan untuk Rambut Keriting

KOMPAS.com - Orang yang memiliki rambut keriting terkadang sulit menerapkan potongan rambut yang sesuai, apalagi jika mengikuti potongan standar di Indonesia yang rata–rata untuk orang berambut lurus.

Kabar baiknya, jika kamu mempunyai rambut keriting dengan tipe coil atau kinks, sudah saatnya kamu memperlihatkan texture asli rambutmu agar menjadi lebih cantik.

Untuk mempertahankan tekstur rambut keriting, kamu perlu memperhatikan perawatan rambut secara konsisten, serta disarankan agar menggunakan produk styling rambut khusus untuk rambut keriting.

"Untuk penataan dan perawatan, pilihlah produk yang dirancang khusus untuk rambut keriting guna mempertahankan pola keritingnya," jelas Linda Miller, seorang beauty expert dan hairstylist dari Inspiring Hairstyles. 

Selain itu, pemotongan rambut secara rutin juga sangat penting untuk mencegah ujung rambut bercabang, sekaligus mempertahankan bentuk potongan rambut.

Gunakan juga sisir dengan gigi lebar dapat membantu melepaskan kekusutan rambut tanpa mengganggu pola keriting.

Potongan untuk rambut keriting

Dilansir dari Best Life, empat potongan rambut ini bisa membuat kamu tampil lebih cantik dengan rambut keriting menurut para hairstylist dan beauty expert:

Jika ingin perawatan yang minim tapi ingin tetap memperlihatkan pola keriting rambutmu, cobalah potongan rambut pixie.

“Pixie cut bisa menjadi pilihan yang menantang, tetapi tetap stylish. Pendeknya potongan rambut ini membuatnya mudah dikelola dan ditata, sementara keriting memberikan tekstur dan volume, menjadikan potongan pixie terlihat cantik" kata Miller.

Ghanima Abdullah, seorang ahli kosmetik di The Right Hairstyles, setuju bahwa potongan pixie cocok untuk rambut keriting yang membutuhkan sedikit perawatan.

"Dengan potongan undercut, bagian atas yang lebih panjang, dan bagian belakang yang tipis, kita tidak perlu memakai produk rambut terlalu banyak, cukup mencuci dan menambahkan gel atau produk penahan keriting," katanya.

"Plusnya, potongan ini cocok untuk semua acara dan dapat ditata untuk acara santai maupun formal," katanya.

Abdullah juga memberikan solusi ketika rambut sedang tidak rapi atau frizzy, yaknidengan menggunakan leave in conditioner. 

“Saat rambutmasih basah tambahkan leave in conditioner, lalu di ratakan dengan jari, setelah itu gunakan kaus untuk membungkus rambut keritingmu,” katanya.

Tunggu sekitar dua puluh menit sampai tiga puluh menit, jika rambutmu sudah setengah kering, kamu bisa melepas kaus dan menunggunya sampai benar–benar kering.

Tidak disarankan untuk menyentuh rambut agar pola keritingnya tetap utuh.

"Menambahkan poni pada rambut keriting dapat membentuk wajah lebih cantik, terutama untuk yang memiliki bentuk wajah bulat atau oval," kata Miller kepada Best Life.

"Kuncinya adalah poni lembut dan menyamping yang menyatu dengan rambut keriting, sehingga terlihat lebih anggun dan ceria pada tampilan secara keseluruhan."

"Bob keriting bisa menjadi pilihan yang modis dan menyenangkan. Potongan ini cocok dengan volume alami dari rambut keriting serta memberikan tampilan yang bouncy dan bervolume," kata Miller.

"Curly bob ini cocok untuk rambut keriting yang tebal, karena menonjolkan tekstur alami rambut,” tambahnya.

https://lifestyle.kompas.com/read/2024/02/16/150000820/4-model-rambut-perempuan-untuk-rambut-keriting

Terkini Lainnya

Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Beauty & Grooming
Prediksi Shio Kuda Api 2026, Disebut Penuh Peluang Besar
Prediksi Shio Kuda Api 2026, Disebut Penuh Peluang Besar
Wellness
Kebutuhan Psikologis Anak 5-12 Tahun, dari Bermain hingga Rasa Aman
Kebutuhan Psikologis Anak 5-12 Tahun, dari Bermain hingga Rasa Aman
Parenting
Rasa Bersalah Ibu pada Anak, Kapan Masih Wajar dan Kapan Perlu Diwaspadai?
Rasa Bersalah Ibu pada Anak, Kapan Masih Wajar dan Kapan Perlu Diwaspadai?
Parenting
Cinta Laura Ajak Konsisten Hidup Sehat, Mulai dari Langkah Kecil
Cinta Laura Ajak Konsisten Hidup Sehat, Mulai dari Langkah Kecil
Wellness
Perjalanan Cinta Tiffany Young dan Byun Yo Han, Sudah Ada Rencana Menikah
Perjalanan Cinta Tiffany Young dan Byun Yo Han, Sudah Ada Rencana Menikah
Wellness
Momen Taylor Swift Telepon Travis Kelce di Eras Tour, Saling Dukung Meski LDR
Momen Taylor Swift Telepon Travis Kelce di Eras Tour, Saling Dukung Meski LDR
Relationship
Pemicu Ibu Sering Merasa Bersalah dalam Mengasuh Anak Menurut Psikolog
Pemicu Ibu Sering Merasa Bersalah dalam Mengasuh Anak Menurut Psikolog
Wellness
6 Rekomendasi Celana Garis Brand Lokal, Cocok untuk Harian hingga ke Kantor
6 Rekomendasi Celana Garis Brand Lokal, Cocok untuk Harian hingga ke Kantor
Fashion
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com