Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tak Perlu Beli Baru, Baju Lebaran Juga Bisa Tukaran

KOMPAS.com - Merayakan Lebaran tidak melulu harus membeli baju baru.

Faktanya, saat ini ada sejumlah komunitas yang menawarkan program untuk bertukar baju bekas yang masih layak pakai, termasuk untuk digunakan pada momen Lebaran.

Salah satunya adalah komunitas online Lyfe With Less (LWL), yang bergerak dengan mengedepankan gaya hidup minimalis.

Terbentuk sejak 2018 lalu, Lyfe With Less memiliki sebuah program bernama"Saling Silang Free Market" yang memungkinkan pengunjung dapat saling bertukar baju bekas secara gratis.

Dapat baju Lebaran gratis dengan tukaran

Menurut pendiri Lyfe With Less, Cynthia Suci Lestari, program ini pada dasarnya tidak hanya bertukar baju bekas, tetapi juga barang-barang bekas lain yang masih layak pakai.

Program ini tidak memungut biaya apapun, alias gratis.

Pengunjung hanya cukup mendaftar secara online kemudian membawa baju atau barang bekas layak pakai (minimal lima) untuk dikurasi oleh pihak LWL. Hanya saja, kuota yang tersedia terbatas.

"Kalau sudah lolos kurasi nanti akan ditukar dengan token berupa tutup botol bekas yang dipakai untuk jadi semacam alat pembayaran pada saat pengunjung memilih barang bekas orang lain yang ada di area display," ucap Cynthia saat dihubungi Kompas.com, Kamis (28/3/2024).

  • 5 Ide Baju Lebaran Selain Gamis
  • 5 Cara Merawat Baju Lebaran Model Plisket Agar Awet

Ia mencontohkan, jika seorang pengunjung mendapatkan tiga token, maka ia hanya bisa memilih baju atau barang bekas milik orang lain dalam jumlah yang sama.

Secara khusus pada bulan Ramadhan, Cynthia mengatakan ada pertemuan khusus untuk orang-orang yang sudah bergabung di dalam grup untuk melakukan program saling silang versi mini.

Meskipun proses bertukar baju masih gratis, namun dalam pertemuan ini terdapat biaya untuk buka bersama dan sharing session sebesar Rp 50.000.

Adapun usia partisipan yang mengikuti kegiatan saling silang free market cukup bervariasi, mulai dari 18-50 tahun.

Lebih jauh, Cynthia menuturkan, hal terpenting dari program ini adalah bagaimana agar para pesertanya bisa menekan konsumsi pakaian atau barang pakai lainnya.

"Apalagi di momen Lebaran, kita bisa merasakan baju baru tanpa harus membeli dengan cara menggunakan baju lama orang lain yang masih layak pakai," imbuh dia.

https://lifestyle.kompas.com/read/2024/03/31/180900720/tak-perlu-beli-baru-baju-lebaran-juga-bisa-tukaran

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke