Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Warna Baju Bisa Membuat Tampak Tua atau Muda, Mana yang Harus Dipilih?

KOMPAS.com - Pernahkahkamu merasa bahwa pilihan warna pakaian dapat memengaruhi penampilan?

Ternyata, warna yang dipilih bisa membuat perbedaan signifikan dalam kesan usia seseorang.
Jangan salah, bukan hanya perawatan kulit atau gaya rambut yang berpengaruh, tetapi pilihan warna busana juga memiliki peran penting.

Mari kita cermati, warna yang sebaiknya dihindari karena dapat memberi kesan tua pada penampilan, sekaligus warna yang membuat kita terlihat lebih muda.

Warna yang memberi kesan lebih tua

1. Hitam atau abu-abu

Warna hitam memang sering menjadi pilihan yang aman, namun jika digunakan secara berlebihan, dapat memberikan kesan kaku dan kurang bersemangat. Begitu pula dengan abu-abu, yang jika dipadukan dengan terlalu banyak hitam, bisa membuat penampilan terlihat monoton dan kurang menarik.

"Meskipun warna-warna ini sangat serbaguna, penggunaan warna hitam dan abu-abu secara berlebihan akan menghasilkan bayangan tajam di sekitar wajah dan dapat menonjolkan garis-garis halus," jelas Yenia Hernández Fonseca, penata gaya Margo Paige, seperti dilansir dari laman Best Life.

Sebaiknya, tambahkan sentuhan warna lain untuk memberi kesan yang lebih segar.

2. Soft pastel

Pastel memang sering diasosiasikan dengan kesan lembut dan feminin, namun jika dipilih dalam nuansa yang terlalu muda, bisa membuat penampilan terlihat pucat dan kurang berenergi.

“Mengenakan warna-warna pastel yang lembut dapat membuat kamu menua sebelum waktunya dengan menyoroti perubahan pada kulit dan mata,” ungkap Yenia.

Pilihlah nuansa pastel yang sedikit lebih cerah untuk memberikan kesan yang lebih menyegarkan.

3. Netral Beige

Netral beige memang memberikan kesan elegan dan sering menjadi pilihan untuk tampilan yang santai namun rapi. Namun, jika terlalu banyak menggunakan warna ini dari atas hingga bawah, dapat memberikan kesan "menyatu" dengan kulit dan membuat penampilan terlihat kusam.

"Warna-warna seperti nude dan krem dapat membuat kita terlihat pucat dan terlihat tua," kata Yenia.

Gabungkan dengan warna-warna lain untuk tetap terlihat cerah.

4. Salmon Pink

Warna salmon pink memang sedang tren, namun perlu berhati-hati dalam memilih nuansanya. Jika warna ini terlalu pucat atau terlalu terang, bisa memberikan kesan wajah pucat dan lelah.

"Meskipun warna pink salmon mungkin menarik secara visual, memakainya bisa memiliki kekurangan. Warna cerah ini dapat memberikan cahaya neon pada kulit, menonjolkan kemerahan atau kekusaman," ucap Yenia.

Pilihlah warna pink yang sesuai dengan warna kulit untuk hasil yang lebih menyegarkan.

5. Ungu

Ungu adalah warna yang cantik, namun ada beberapa nuansa ungu yang bisa membuat penampilan terlihat kurang segar. Misalnya, ungu tua yang terlalu gelap dapat memberikan kesan wajah yang "sendu" dan kurang berseri.

"Warna ungu, jika dipilih dengan benar, dapat memancarkan keanggunan dan kecanggihan," kata Brenda Cooper, pakar mode.

"Namun, warna yang salah dapat menimbulkan bayangan yang tidak menarik, membuat kamu terlihat lelah dan tidak bersemangat. Hindari warna yang membuat kulit dan bibir menjadi ungu, sehingga terlihat tidak sempurna. Pilihlah warna ungu yang menyempurnakan fitur dan menghidupkan penampilanmu," lanjutnya.

Pilihlah nuansa ungu yang lebih cerah atau pastel untuk tampilan yang lebih muda.

1. Turquoise/ tosca

Warna turquoise atau tosca adalah perpaduan antara biru dan hijau yang menakjubkan. Warna ini membawa kesegaran alami seperti warna air laut di pantai-pantai eksotis.

Ketika kamu mengenakan pakaian atau aksesori dengan warna ini, ia memberikan kesan yang cerah namun tetap elegan. Turquoise adalah pilihan yang tepat untuk menambahkan semangat pada penampilan sehari-hari.

"Turquoise adalah warna yang menonjolkan kilau pada setiap warna kulit. Ada banyak variasi dari warna ini yang cenderung lebih biru atau lebih hijau," jelas Kate Smith, direktur pakar warna Sensational Colour, seperti dilansir dari laman Who What Wear.

2. Red-Violet/ magenta

Red-Violet adalah kombinasi antara merah dan ungu, menciptakan warna yang berani dan memesona. Warna ini melambangkan kekuatan dan keberanian, sementara nuansa ungunya memberikan sentuhan yang feminin.

Ketika kamu memilih busana dengan warna merah ungu, itu seperti memberikan pernyataan bahwa kamu siap tampil beda dan menawan.

3. True black

Hitam mungkin sudah menjadi favorit banyak orang, tapi warna hitam asli atau "true black" memiliki daya tarik tersendiri. Warna ini adalah hitam yang murni, tanpa nuansa lain yang bercampur.

Ketika kamu mengenakan busana hitam asli, itu memberikan kesan yang elegan, misterius, dan pastinya membuat tampilan terlihat lebih muda.

Catatannya, adalah jangan mengenakan semuanya serba hitam. Padukan dengan warna lain ang cerah, sehingga hitamnya aan menguatkan, bukan meredupkan.

4. Periwinkle

Periwinkle adalah perpaduan antara biru muda dan ungu muda, menciptakan warna yang lembut namun menawan. Warna ini memberikan kesan yang segar dan manis, cocok untuk menambahkan sentuhan romantis pada penampilan.

Ketika kamumemilih periwinkle, ia akan memberikan kesan yang cerah namun tetap hangat.

"Warna periwinkle sangat cocok untuk warna kulit yang berada di antara warna hangat dan sejuk," kata Kate.

https://lifestyle.kompas.com/read/2024/04/22/181800720/warna-baju-bisa-membuat-tampak-tua-atau-muda-mana-yang-harus-dipilih

Terkini Lainnya

Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Beauty & Grooming
Prediksi Shio Kuda Api 2026, Disebut Penuh Peluang Besar
Prediksi Shio Kuda Api 2026, Disebut Penuh Peluang Besar
Wellness
Kebutuhan Psikologis Anak 5-12 Tahun, dari Bermain hingga Rasa Aman
Kebutuhan Psikologis Anak 5-12 Tahun, dari Bermain hingga Rasa Aman
Parenting
Rasa Bersalah Ibu pada Anak, Kapan Masih Wajar dan Kapan Perlu Diwaspadai?
Rasa Bersalah Ibu pada Anak, Kapan Masih Wajar dan Kapan Perlu Diwaspadai?
Parenting
Cinta Laura Ajak Konsisten Hidup Sehat, Mulai dari Langkah Kecil
Cinta Laura Ajak Konsisten Hidup Sehat, Mulai dari Langkah Kecil
Wellness
Perjalanan Cinta Tiffany Young dan Byun Yo Han, Sudah Ada Rencana Menikah
Perjalanan Cinta Tiffany Young dan Byun Yo Han, Sudah Ada Rencana Menikah
Wellness
Momen Taylor Swift Telepon Travis Kelce di Eras Tour, Saling Dukung Meski LDR
Momen Taylor Swift Telepon Travis Kelce di Eras Tour, Saling Dukung Meski LDR
Relationship
Pemicu Ibu Sering Merasa Bersalah dalam Mengasuh Anak Menurut Psikolog
Pemicu Ibu Sering Merasa Bersalah dalam Mengasuh Anak Menurut Psikolog
Wellness
6 Rekomendasi Celana Garis Brand Lokal, Cocok untuk Harian hingga ke Kantor
6 Rekomendasi Celana Garis Brand Lokal, Cocok untuk Harian hingga ke Kantor
Fashion
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com