Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kastuba Laris Manis

Kompas.com - 19/12/2009, 13:30 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Penjualan tanaman hias kastuba meningkat sepekan menjelang Natal. Tanaman berdaun merah-hijau ini banyak dicari sebagai aksesori dekorasi ruangan bertema Natal.

Sejumlah pedagang tanaman hias di Jalan Gerbang Pemuda, Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (19/12/2009), mengaku bisa menjual 50-100 pot kastuba (Euphorbia pulcerrima) per hari selama Desember. Jumlah itu naik sampai 10 kali lipat dibanding bulan-bulan lain.

"Setiap hari selalu ada yang mencari kastuba. Pembelinya tidak hanya orang Jakarta, tetapi juga yang datang dari Bekasi dan Tangerang," ujar Iwan (30), penjual.

Satu pot kastuba dibanderol Rp 30.000-Rp 40.000, tergantung tampilan. Semakin terang warna merah daun kastuba, harganya akan semakin mahal. Untuk menjaga warna tetap cemerlang, penjual membungkus kastuba dengan kertas putih.

Harga ini, lanjut Amik (42), pedagang, turun 50 persen dari tahun lalu yang pernah mencapai Rp 60.000-Rp 70.000 per pot. Ia menduga, penurunan harga diakibatkan persaingan yang kian ketat.

Saat ini, penjual kastuba bisa ditemukan di banyak tempat di Jakarta. Petani-petani bunga di Cipanas, Bogor, juga mulai melayani pembelian langsung dengan harga lebih murah.

Meski dapat hidup di mana saja, kastuba yang aslinya adalah tanaman subtropis ini memang lebih cocok ditempatkan di tempat dingin dan tertutup. Menurut Iwan, kastuba sesekali juga harus ditempatkan di ruang gelap agar warnanya tidak memudar.

Tidak heran, banyak pusat perbelanjaan di Jakarta memilih kastuba sebagai dekorasi utama Natal karena tahan lama dan mudah dalam hal perawatan. "Setiap hari cukup dicipratin air," kata salah satu petugas di Plaza Indonesia, beberapa hari lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com