Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pingpong di Ruang Kerja

Kompas.com - 25/04/2010, 04:46 WIB

Penyimpangan

Yasraf membeli rumah tersebut tahun 1995 secara mencicil. Awalnya, rumah miliknya berukuran 36 meter persegi dengan luas tanah 150 meter persegi. Yasraf kemudian merenovasi tempat tinggalnya dua kali.

Sekarang, rumah itu bertingkat dua, berukuran sekitar 150 meter persegi dengan gaya minimalis. Semua kamar tidur ada di lantai dua, sedangkan ruang tamu, ruang kerja, dapur, ada di lantai satu. Ruangan-ruangan itu masing-masing terhubung satu sama lain dengan pintu geser. ”Saya yang mendesainnya sendiri,” kata Yasraf.

Secara keseluruhan, Yasraf dan keluarga menata rumahnya dengan rapi. Semua seperti diletakkan pada tempat yang seharusnya, termasuk sebuah lukisan bergambar laki-laki sedang merenung.

”Saya senang rumah yang rapi dan bersih. Mungkin karena saya penulis buku-buku pemikiran yang cara kerjanya serba sistematis. Kalau berantakan, saya pusing, tidak bisa kerja,” ujar Yasraf.

Begitulah rumah Yasraf memperlakukan rumahnya. Di satu sisi, dia mengaburkan batas-batas fungsi ruang. Di sisi lain, dia berusaha menghadirkan kerapian dan keteraturan. Inikah ekspresi dari seorang pemikir posmodernisme yang bisa kita potret dari rumahnya?

Mendengar pertanyaan itu Yasraf hanya tersenyum, kemudian dia diam sejenak sebelum berbicara. ”Barangkali, iya. Inti dari posmodernisme itu adalah adanya deviation atau penyimpangan. Saya suka keteraturan, kebersihan, tapi saya juga suka ketakterdugaan. Saya melanggar hierarki, order, dan sistematika ruang yang buat sendiri.”

Mengapa bisa begitu? ”Yah, karena ternyata hidup ini jauh lebih dinamis dan tak terduga seperti yang saya kira sebelumnya,” ujar Yasraf. (DHF)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com