Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengatasi Anak yang Susah Bangun Pagi

Kompas.com - 12/08/2011, 09:52 WIB

KOMPAS.com — Sejak usia TK, anak mulai bisa dilatih memahami aturan, konsekuensi, dan kedisiplinan, termasuk kebiasaan bangun pagi untuk bersekolah. Pada usia TK, apalagi usia 6-7 tahun, kemampuan kognitif anak semakin berkembang lebih baik. Jadi, berikan penjelasan kepada anak mengenai aturan dan konsekuensi terkait jam masuk sekolah. Penjelasan ini bisa membantu anak melatih kebiasaan bangun lebih pagi.

Efriyani Djuwita, pengajar Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, menjelaskan, anak usia 6-7 tahun memiliki kemampuan beradaptasi, termasuk kemampuan sosial yang terus berkembang. Meski begitu, bukan berarti anak di bawah usia itu tak bisa beradaptasi. "Anak-anak bisa dilatih sejak TK sehingga pada usia SD mereka bisa beradaptasi, termasuk saat harus bangun pagi untuk bersekolah," ungkapnya.

Caranya?
Orangtua perlu menyusun perencanaan waktu yang baik untuk anak. Perkirakan jam bangun paginya sehingga cukup waktu bagi anak untuk mandi, berpakaian, dan sarapan. Pertimbangkan pula jarak sekolah anak.

Biasanya, begitu bangun tidur, anak belum langsung mandi, tetapi masih santai-santai dulu atau tidur-tiduran sebentar untuk kemudian beraktivitas. Untuk memudahkan bangun pagi, gunakan bunyi-bunyian, seperti jam weker atau alarm, untuk membangunkan anak.

Agar kebiasaan bangun pagi dilakukan konsisten, kunci utamanya adalah komunikasi. Anak secara kognitif bisa memahami penjelasan orangtuanya. Jelaskan kepada anak bahwa sekolah menerapkan aturan-aturan, seperti masuk tidak boleh terlambat. Kalau terlambat, anak akan mendapatkan konsekuensi tertentu. Jelaskan mengenai aturan dan konsekuensi pada anak sejak dini. Dengan begitu, anak bisa memahami kegiatannya dan mudah bangun pagi tanpa dipaksa.

(Nakita/Dedeh Kurniasih)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Apa Itu Love Language?

    Apa Itu Love Language?

    Feel Good
    Apakah Gua Sha Bisa Meniruskan Pipi?

    Apakah Gua Sha Bisa Meniruskan Pipi?

    Look Good
    Kini Ada Pisau Lipat Swiss Army Tanpa Mata Pisau, Kenapa?

    Kini Ada Pisau Lipat Swiss Army Tanpa Mata Pisau, Kenapa?

    Look Good
    Ketika Gaya Kampus Mengubah Cara Orang Berpakaian

    Ketika Gaya Kampus Mengubah Cara Orang Berpakaian

    Look Good
    6 Cara Mencukur Bulu Ketiak yang Benar agar Tak Iritasi 

    6 Cara Mencukur Bulu Ketiak yang Benar agar Tak Iritasi 

    Look Good
    4 Cara Membuat Masker Kopi untuk Wajah Sesuai Kondisi Kulit

    4 Cara Membuat Masker Kopi untuk Wajah Sesuai Kondisi Kulit

    Look Good
    3 Tips Merawat Rambut Bercabang, Rutin Gunting Ujung Rambut

    3 Tips Merawat Rambut Bercabang, Rutin Gunting Ujung Rambut

    Look Good
    5 Cara Menghilangkan Bulu Ketiak Secara Alami 

    5 Cara Menghilangkan Bulu Ketiak Secara Alami 

    Look Good
    Apakah Kopi Dapat Menghilangkan Bulu Ketiak? 

    Apakah Kopi Dapat Menghilangkan Bulu Ketiak? 

    Feel Good
    6 Tips Menghindari Rambut Rontok Saat Tidur

    6 Tips Menghindari Rambut Rontok Saat Tidur

    Look Good
    Kunyit Bisa Menghilangkan Bulu Ketiak, Simak Caranya 

    Kunyit Bisa Menghilangkan Bulu Ketiak, Simak Caranya 

    Look Good
    Cara Membuat Rambut Menjadi Tebal secara Alami

    Cara Membuat Rambut Menjadi Tebal secara Alami

    Look Good
    Zodiak dengan Sifat Menyebalkan, Siapa Juaranya?

    Zodiak dengan Sifat Menyebalkan, Siapa Juaranya?

    Feel Good
    Bruntusan Merah pada Lengan, Jerawat atau Bukan?

    Bruntusan Merah pada Lengan, Jerawat atau Bukan?

    Feel Good
    Apa Menaruh Mentimun di Mata Bisa Menghilangkan Kantung Mata?

    Apa Menaruh Mentimun di Mata Bisa Menghilangkan Kantung Mata?

    Look Good
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com