Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jika Tak Lupa, Nunun Bisa Ungkap Kasus Cek Pelawat

Kompas.com - 10/12/2011, 17:25 WIB
Tri Agung Kristanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Kembalinya Nunun Nurbaeti, tersangka kasus suap pemberian cek pelawat kepada anggota DPR terkait pemilihan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia tahun 2004, diharapkan mengungkap kasus itu secara jelas.

"Asalkan Ibu Nunun tidak lupa," kata Petrus Ballapatyona, salah seorang penasihat hukum Nunun, Sabtu (10/12/2011) di Jakarta.

Petrus membenarkan kliennya itu ditangkap polisi Kerajaan Thailand, Jumat (9/12/2011) sore.

Sabtu sore ini Nunun dipulangkan ke Indonesia oleh tim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Nunun akan dibawa langsung ke kantor KPK begitu mendarat di Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta.

Menurut Petrus, tim penasihat hukum siap mendampingi Nunun. "Saya tak bisa banyak memberi keterangan karena masih dikoordinasikan dengan Pak Adang Daradjatun (suami Nunun)," paparnya. Nunun adalah istri mantan Wakil Kepala Polri Komjen (Purn) Adang Daradjatun, yang kini menjadi anggota DPR dari Partai Keadilan Sejahtera.

Nunun diduga memberi cek pelawat kepada anggota DPR periode 1999-2004 agar memilih Miranda S Goeltom dalam pemilihan Deputi Gubernur Senior BI.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com