Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Pilihan Aroma yang Menenangkan hingga Melegakan Pernapasan

Kompas.com - 28/04/2024, 10:11 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Saat ini, penggunaan aromaterapi semakin marak diminati karena beberapa manfaatnya yang disebut-sebut bisa menenangkan atau relaksasi tubuh hingga melegakan pernapasan.

Namun, manfaat-manfaat tersebut juga tidak lepas dari aroma atau wangi-wangian yang telah diformulasikan ke dalam aromaterapi.

Lalu, kira-kira apa saja aroma yang dapat dipilih untuk menenangkan hingga melegakan pernapasan ketika ingin menggunakan aromaterapi? Simak penjelasannya sebagai berikut.

Baca juga: Aroma Parfum Ternyata Bisa Membangkitkan Memori yang Menyenangkan

Aroma yang menenangkan hingga melegakan pernapasan

Business Development GoodVibes, Raihanah, salah satu jenama lokal yang berfokus pada perawatan tubuh dan aromaterapi, mengatakan bahwa memang ada beberapa aroma yang selama ini dianggap bisa membantu relaksasi.

1. Lavender

Adapun aroma yang disarankan untuk membantu meningkatkan kualitas tidur adalah lavender.

Dikutip dari laman Healthline, pada Minggu (28/4/2024), sejak dulu aroma lavender rupanya sudah direkomendasikan untuk orang yang mengalami insomnia atau gangguan tidur lainnya.

Orang-orang mengisi bantal dengan bunga lavender untuk membantu mereka tertidur dan mendapatkan istirahat malam yang lebih nyenyak.

Penelitian tahun 2010 yang dilakukan pada orang dengan gangguan kecemasan, misalnya, mengungkapkan bahwa minyak lavender yang diberikan secara oral dapat membantu mereka tidur lebih lama di malam hari.

Penelitian lain dari tahun 2015 juga menunjukkan, orang yang menggunakan aromaterapi lavender merasa lebih segar saat bangun tidur.

Ilustrasi jeruk. Dok. Unsplash/dhanya purohit Ilustrasi jeruk.

2. Cistrusy

Kemudian, untuk meningkatkan mood, Raihanah mengatakan ada aroma yang cenderung cistrusy, seperti bergamot, geranium, dan jeruk.

Menurut Healthline, aromaterapi dengan minyak esensial jeruk tampaknya dapat mengurangi gejala kecemasan dan depresi.

Dalam sebuah penelitian tahun 2013, ditemukan bahwa aromaterapi dengan minyak esensial jeruk mengurangi denyut nadi dan kadar hormon stres pada anak-anak yang menjalani prosedur perawatan gigi.

Selain itu, sebuah studi tahun 2019 pada tikus mengamati bahwa menghirup minyak aromaterapi jeruk memiliki efek potensial menurunkan depresi.

Mereka menemukan, tikus yang menghirup minyak aromaterapi jeruk menunjukkan lebih sedikit perilaku seperti depresi.

Baca juga: 6 Pilihan Aroma Wangi yang Bisa Membuat Kita Lebih Rileks

Ilustrasi minyak peppermint, minyak esensial peppermint. FREEPIK/JCOMP Ilustrasi minyak peppermint, minyak esensial peppermint.

3. Peppermint dan eucalyptus

Sementara itu, aroma peppermint dan eucalyptus juga memiliki manfaat terutama dalam hal pernapasan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com