Pejabat Pemkab Kendal Mendadak Dites Urine

KENDAL, KOMPAS.com - Sekitar 130 pegawai negeri sipil (PNS) Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, mengikuti tes urine di lantai bawah kantor Sekretariat Daerah Pemerintah Kabupaten Kendal, Senin (9/7/2012).

Tes urin yang digelar Badan Narkotika Nasonal (BNN) Kabupaten Kendal ini memang bersifat mendadak, tanpa ada pemberitahuan. Menurut Kepala BNN Kendal, Teguh Budi Santoso, tes urine mendadak ini, bertujuan menyisir seluruh pegawai baik PNS maupun tenaga honorer jika ditemukan ada yang mengonsumsi narkoba.

"Target yang ditentukan sebenarnya sekitar 215 pegawai, tapi saat ini baru 130 pegawai, karena ada yang cuti dan dinas luar," kata Teguh.

Teguh menjelaskan, tujuan tes urine ini menciptakan lingkungan Setda Kendal sebagai kawasan bebas narkoba. Ada tiga parameter dalam tes kali ini, yakni tes ganja, ekstasi dan sabu-sabu. Bagi PNS yang positif tidak ada sanksi atau proses tindakan. Yang bersangkutan dikembalikan ke pimpinan atau atasan untuk dibina dan direhabilitasi.

Setelah melakukan tes urine pegawai di lingkungan Pemkab Kendal, tambah Teguh, pihaknya juga akan menggelar tes urine bagi anggota kepolisian, TNI dan anggota DPRD Kabupaten Kendal.

Salah satu PNS Kendal, Karyono menyambut baik tes urine yang dilakukan BNN Kendal. Dengan adanya tes ini, bisa membuktikan kalau PNS yang ada di lingkungan Pemkab Kendal bersih dari narkoba.