6 Desainer Indonesia Pameran di Isetan

KOMPAS.com - Isetan termasuk salah satu pusat perbelanjaan yang paling sering dikunjungi turis Indonesia saat berwisata ke Singapura. Di department store asal Jepang yang memiliki banyak cabang di beberapa negara ini, pengunjung biasa mencari brand-brand internasional maupun brand Asia yang populer di Indonesia.

Selama bulan September ini, tepatnya mulai 7-25 September 2012, digelar program Designer's Week yang menampilkan karya enam desainer Indonesia, yaitu Kle, Hunting Fields, Major Minor, Frej, Antyk Butyk, dan Canvas Living. Dalam program yang diadakan berkat kerjasama Isetan dan Jakarta Fashion Week ini, para desainer tersebut tentunya berpeluang untuk bertemu para buyer maupun konsumen baru dari pasar Singapura.

Bahkan Major Minor, yang sebelumnya memang sudah tersedia di Isetan, merasa beruntung dengan diadakannya program ini. Sebab, konsumen bisa lebih memberikan perhatian terhadap karya mereka. "Designers' Week ini membuat kami lebih terlihat. Penjualan kita paling banyak saat akhir pekan. Ini cukup membanggakan ketika Isetan menampilkan karya-karya desainer Indonesia, dan mereka tidak berhenti berpromosi. JFW sangat membantu sekali dalam hal ini," ujar Ari Seputra, desainer Major Minor.
        
Program yang sangat terencana dan penyelenggaraan yang rapi juga membuat para desainer Indonesia ini merasa dihargai, seperti Hunting Fields. "Begitu kita sampai sana, ternyata Isetan siap sekali untuk Designers' Week. Dekorasi sudah siap, kita hanya bawa produk. Untuk promosi, mereka sudah menyebar newsletter ke member Isetan Singapore. Area Designer's Week ini juga terletak di area promo yang langsung terlihat, posisinya oke. Surprisingly, di hari pertama, produk kita terjual sampai 10 pieces," ujar Raiky Pasya dari Hunting Fields, tanpa menyembunyikan kegembiraannya.

Konsumen Singapura tampaknya cukup mengapresiasi karya desainer Indonesia ini. Sambutan positif juga diterima oleh Kle, label milik perancang Kleting Titis Wigati. "Respons mereka terhadap Kle bagus. Desain kita tidak kalah dengan desain dari desainer Singapura. Penjualannya lumayan!" kata Kleting .

Hanya saja, perilaku konsumen Singapura memang berbeda dibandingkan Indonesia. "Konsumen Singapura awalnya melihat-lihat dulu, menebak konsep, baru membeli," tambah Ari.

Namanya pameran, tidak akan seru jika tidak diberikan gimmick yang menarik. Untuk para pembeli produk-produk Designer's Week, Isetan menyediakan program promosi khusus dengan hadiah berupa tiket dan akomodasi selama empat hari untuk menyaksikan Jakarta Fashion Week. Pekan mode terbesar di Indonesia ini akan berlangsung pada 3-9 November 2012 di Plaza Senayan, Jakarta.

Program Designer's Week di Isetan Singapura hanyalah salah satu bentuk kerjasama yang dijalin JFW dengan pelaku industri fashion luar negeri untuk mempromosikan karya-karya desainer Indonesia. Hal ini sejalan dengan komitmen JFW terhadap kemajuan industri fashion Indonesia di masa mendatang. Selain dengan Isetan Singapura, JFW juga bekerjasama dengan Istituto Marangoni dari Italia, dan Center for Fashion Enterprise dari London. 

Sumber: Jakarta Fashion Week