Mengangkat tema "Women who rock the world", radio UFM mengajak tiga desainer wanita, yakni Lenny Agustin, Asky Febrianti dan Anastasia Hoeng, untuk mewujudkan busana yang terinspirasi dari personalitas, fashion, dan musik.
Peragaan busana yang bertemat di panggung atrium Jakarta Fashion Week 2014 pada Jumat (25/10/13) ini ditampilkan busana siap pakai yang mewakili karakter wanita modern yang ceria serta tak punya rasa takut untuk berkarya.
Asky Febrianti yang menampilkan koleksi haute couture Ask by Asky Febrianti dirajai oleh permainan payet dan kain bludru. Sedangkan, Lenny Agustin lewat Lennor, ia tetap menyuguhkan sentuhan motif batik yang kini dikerjakan oleh lukisan tangan bermotif gelombang besar-besar.
Jika sebelumnya Lenny selalu bermain dengan warna-warna ceria, dalam busana lini keduanya ini, ia hanya menggunakan warna-warna netral, seperti kuning kunyit, biru gelap, ungu, dan hijau.
“Karena sekarang cuma menampilkan enam baju, konsepnya futuristik batik. Batiknya pola cutting banyak gelombang, itu menggambarkan ekspresifitas,” ujar Lenny kepada KompasFemale ketika ditemui kemarin.
Lekungan itu sendiri merupakan representasi dari molekul kehidupan, kata desainer yang selalu tampil muda ini. Itu disebabkan dari makin tingginya penggunaan teknologi dalam kehidupan manusia sehari-hari sekarang ini.
Karena ia masih tetap dijalur handmade, bekerjasama dengan pelukis asal madura, Atna, lukisan motif batiknya kali ini kuat memancarkan konsep yang ingin diceritakannya. Busana siap pakainya tersebut tetap bergaya ringan, kasual, muda, girlie, dan trendi yang bisa dipakai kapanpun.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.