KOMPAS.com – Rumah mode papan atas asal Perancis, Balenciaga, merilis sebuah tas koleksi terbaru yang terbuat dari kulit asli dan dibanderol dengan harga 3500 dollar AS atau lebih kurang Rp 52,5 juta.
Balenciaga merupakan salah satu label yang melakukan sejumlah upaya untuk menumpas produk-produk KW yang merugikan bisnis mode.
Oleh karena itu, para netizen pun tak bisa diam ketika mereka merasa bahwa Balenciaga “meniru” sebuah karya lama yang dikenal pada warga dunia secara umum, yakni tas penyimpan selimut.
Koleksi tas terbaru Balenciaga yang mengedepankan motif floral dan sentuhan kulit asli dianggap netizen sangat mirip dengan tas penyimpan selimut.
Koleksi Balenciaga yang dirilis sebagai bagian dari koleksi spring/summer 2017 tersebut pun berakhir menjadi guyonan para netizen.
Berikut beberapameme yang menjadikan tas Balenciaga bahan guyonan media sosial:
Wah Balenciaga so pattern ah.. take our pasar malam design then sell one bag for freaking thousands of dollars... pic.twitter.com/n2u8TTalC1
— SGAG (@SGAG_SG) March 24, 2017
#BALENCIAGA Blanket Square XL pic.twitter.com/EHgzeMIzRB
— not your baby girl (@bobblybee) March 23, 2017
Menariknya, ini bukan kali pertama koleksi Balenciaga dianggap mirip dengan sebuah produk yang jauh dari kesan mahal.
Dulu, direktur kreatif terbaru Balenciaga, Demna Gvasalia, merancang sebuah tas yang serupa dengan tas belanjaan ke pasar.
Nah, meskipun sempat menjadi bulan-bulanan di ranah maya, koleksi tas itu mendulang sukses untuk Balenciaga.
Pasalnya, tas tersebut laris manis dan habis dipasaran.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.