Anda yang pernah nonton film Fight Club dengan Brad Pitt sebagai bintangnya mungkin sempat berangan-angan ingin gabung dalam olahraga berantem itu. Alasannya, dalam film tersebut para petarung bukanlah mereka yang terpaksa mencari nafkah lewat pertandingan, tapi lebih kepada mereka yang ingin menyalurkan hobbi dan hasratnya. Persis seperti kebanyakan dari kita.
Masalahnya, saat film itu populer, tidak banyak tempat yang menyediakan kesempatan untuk bertarung. Paling banter kita mengikuti kelas beladiri, dengan seragam judogi menutup tubuh, dan sesi sparring yang tidak banyak.
Namun bagi yang berangan-angan bisa bertarung seperti dalam film Fight Club, inilah saat yang ditunggu. Kepopuleran UFC telah memunculkan banyak sasana olahraga pertarungan. Selain itu tren bentuk tubuh yang disukai saat ini, berotot namun ramping dan lincah, bukan besar seperti binaragawan, membuat peminat memenuhi kelas-kelas olahraga ini.
Apa yang mereka cari? Selain adrenalin saat berlaga, banyak anggota yang mendapatkan bonus berupa bentuk tubuh atletis, kelincahan, tenaga, dan kemampuan berkelahi.
Menurut Freddy Brown dari Gym Muay Thai, latihan intensitas tinggi yang dilakukan para petarung adalah cara paling efisien dan efektif membakar lemak sekaligus membentuk otot. Maka tak heran bila ada kelas membakar 1000 kalori seperti di Vida Muay Thai Alam Sutera.
Selain itu, penelitian dari Colorado State University menemukan bahwa jenis latihan seperti sparring dan shadow boxing bisa membakar 200 kalori ekstra selama 24 jam seusai latihan karena memicu metabolisme tubuh lebih cepat.
Bukan hanya itu, artikel dalam Journal of Sports Sciences menyebutkan jenis olahraga ini memicu produksi HGH hingga 450 persen. HGH adalah hormon yang mempengaruhi pembakaran lemak, sekaligus membantu memperbaiki dan membangun otot setelah latihan berat.
Tambahan lagi, seiring dengan meningkatnya kekuatan fisik, maka mental dan rasa percaya diri pun ikut naik. Tak heran banyak orang melepaskan stres dengan berlatih bela diri. Anda tentu tak akan sempat memikirkan stres bila ada seseorang yang berusaha memukul wajahmu…
Nah untuk mendapat semua manfaat di atas, berikut lima cabang olahraga pertarungan yang patut Anda coba untuk menguji seberapa keras tubuh Anda:
Muay Thai
Baik untuk: Kelenturan dan kecepatan
Muay thai adalah olahraga yang memungkinkan kita memukul, menendang, menyikut, dan menusukkan lutut ke tubuh lawan. Kadang-kadang untuk menghasilkan KO, petarung harus menendang kepala lawannya. Sehingga kecepatan dan kelenturan merupakan bagian dari latihan.
Menurut riset Applied Physiology, Nutrition, and Metabolism, muay thai meningkatkan metabolisme aerobik sehingga menghasilkan kekuatan otot dan stamina.
Krav Maga
Baik untuk: pertarungan jarak dekat dan bela diri
Krav Maga adalah bela diri militer yang lahir dari kondisi sebenarnya. Ia dirancang untuk melatih orang menghadapi serangan mematikan dari penjahat. Lewat Krav Maga kita diajarkan untuk bereaksi cepat dengan gerakan untuk melumpuhkan lawan. Untuk itu latihannya meliputi gerakan dan kekuatan otot.
Brazilian Jiu Jitsu
Baik untuk: kekuatan tubuh dan teknik perkelahian dengan kuncian
Bertarung di matras sembari mencari cara mengunci lawan menuntut kemampuan teknik yang tinggi. Hal ini akan membuat kita terbiasa mencari celah dan memecahkan masalah. Ditambah lagi, jenis pertarungan ini membuat kita menggunakan seluruh otot tubuh kita, sehingga bisa dibilang kita melakukan banyak sekali bentuk latihan pembentukan otot.
Baik untuk: Membakar lemak, stamina, dan kekuatan pukulan
Saat berlatih tinju kita sebenarnya melakukan olahraga intensitas tinggi secara lengkap, ditambah latihan kekuatan. Gerakan-gerakan pukulan dan menghindar tidak hanya mengandalkan otot lengan, namun seluruh otot tubuh.
Saat memukul, badan, pinggang, dan kaki ikut bergerak untuk menghasilkan power. Selain itu latihan ketahanan juga mengharuskan tubuh tahan terhadap pukulan. Tak heran bila tubuh para petinju dihiasi otot-otot dengan sedikit saja lemak.
Bagaimana bila kita ingin bertanding? Tentu Anda tidak harus menjadi petinju profesional. Ada beberapa acara yang memungkinkan kita berlaga, seperti Rookie Fight yang diadakan Total Boxing Promotions dan WSBC. Pertandingan di Rookie Fight memang dikhususkan bagi para member sasana latihan untuk membuktikan hasil latihannya.
MMA atau Mix Martial Arts
Baik untuk: menguasai berbagai teknik perkelahian
Latihan MMA dengan benar dipastikan akan membuat otot Anda kuat dan lemak menghilang. Kelas-kelas MMA diisi dengan latihan pukulan, tendangan, kuncian, gulat, dan sparring. Semuanya didahului sesi pemanasan yang gila.
Walau kemungkinan luka, cedera, atau KO dalam pertarungan MMA cukup tinggi, namun olahraga ini membuat pelakunya mengalami peningkatan adrenalin dan rasa bangga. Di luar itu, olahraga ini juga menjanjikan ketenaran seiring dengan banyaknya turnamen dan kompetisi. Andai tidak terjun secara profesional pun, Anda bisa menyalurkan hasrat bertarung seperti dalam film Fight Club.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.