BrandzView
Konten ini merupakan kerja sama Kompas.com dengan Indomilk

Berkaca pada Orang Sukses, Bagaimana Caranya Memulai Hari?

Kompas.com - 20/07/2017, 06:33 WIB
Auzi Amazia Domasti

Penulis

KOMPAS.com – Michelle Gass, mantan President Starbucks, tak menyangka kalau rutinitasnya bangun pagi bisa membawa diri dia pada langkah kesuksesan. Ia terbiasa bangun pukul 4.30 untuk lari pagi selama lebih dari 15 tahun.

Pada 2011, otak di balik kesuksesan kedai kopi Starbucks di Eropa, Timur Tengah, dan Afrika sehingga dikenal dunia itu mengaku bahwa kebiasaannya berpengaruh pada pengembangan diri. “Dengan bangun pagi dan melakukan kebiasaan sehat itu, pikiran saya jadi jernih,” ujarnya pada Forbes, Rabu (16/11/2011).

Tak hanya itu, Gass yang kini bekerja untuk department store besar, Kohl’s sebagai Chief Merchandising & Customer Officer, bilang bahwa bangun pagi membantunya meningkatkan kebahagiaan dan membawa keberhasilan dalam bisnisnya.

Manfaat bangun pagi dan hubungannya dengan kesuksesan seperti apa yang diungkapkan Gass bukanlah kebetulan. Penelitian dari seorang ahli biologi, Christopher Randler yang tercantum dalam Journal of Applied Social Psychology (Volume 39, Issue 12, Dec. 2009) menguatkan hal tersebut.

Pada jurnal yang melibatkan lebih dari 350 mahasiswa itu, Randler menemukan bahwa mahasiswa yang bangun lebih pagi cenderung memiliki perasaan yang lebih bertanggung jawab, mampu mengatasi masalah, memperbaiki situasi, serta mengatur dan menetapkan tujuan.

“Ini menjelaskan mengapa mahasiswa yang bangun lebih pagi cenderung mendapatkan peringkat di kampus, yang akhirnya mendapatkan karier yang bagus,” ujar Randler melansir dari artikelnya pada 2010 di Harvard Business Review.

Siapapun boleh berkaca kesuksesan pada pengalaman Gass, begitu juga dengan Anda. Caranya, mulailah gapai mimpi dengan menanamkan kebiasaan bangun pagi. Akan tetapi, bangun pagi akan sia-sia apabila tak ada kegiatan yang dilakukan.

Maka dari itu, biar pagi lebih produktif, isilah dengan kegiatan berikut:

Peregangan

Peregangan adalah cara sederhana memulai hari. Gerakkan tangan dan badan ke kanan atau kiri, maupun ke atas dan bawah, memberi efek baik untuk otot dan sendi. Kegiatan ini bisa dilakukan satu sampai dua menit setelah bangun tidur.

Menurut psikolog dari Harvard University sekaligus penulis buku Presence: Bringing Your Boldest Self to Your Biggest Challenges, Amy Cuddy, perenggangan setelah bangun tidur dapat mempengaruhi pikiran dan emosi. [Kompas.com, Sabtu (8/10/2016)]

Contohnya dalam emosi, kata dia, berefek pada pribadi seseorang yang lebih percaya diri menghadapi segala hal selama satu hari penuh.

Minuman sehat

Setelah bangun tidur, minumlah air putih hangat untuk membersihkan sistem pencernaan. Mengonsumsi minuman sehat tersebut bisa jadi alarm atau tanda mulainya metabolisme tubuh seseorang.

Tubuh pun jadi terhidrasi dengan baik karena telah berjam-jam terlelap. Di samping itu, hal ini juga membantu penyerapan nutrisi ke seluruh tubuh.

Minuman lain yang juga dapat menunjang kesehatan adalah susu. Minuman ini bisa melengkapi 30 persen asupan kalori tubuh bila dikonsumsi saat sarapan. Carilah kandungan susu yang tepat agar dapat memenuhi kebutuhan, seperti yang ada dalam komposisi susu Indomilk UHT 250 ml Full Cream dan rasa lainnya.

Minum susu di pagi hari bisa melengkapi asupan kalori sarapanDok. Indomilk Minum susu di pagi hari bisa melengkapi asupan kalori sarapan
Susu juga melengkapi 45 persen kebutuhan kalsium per hari karena kandungannya mudah diserap oleh tubuh. Dengan begitu, mengonsumsinya secara rutin dapat mempengaruhi kesehatan tulang.

Merencanakan aktivitas harian

Agar kebiasaan bangun pagi tak sia-sia cobalah menyempatkan untul menyusun aktivitas harian. Pikirkan dan prioritaskan kembali kegiatan apa saja dalam sehari yang harus dilakukan. Tak perlu waktu banyak, cukup dalam beberapa menit.

Perencanaan ini berguna supaya target Anda selama satu hari, baik dalam belajar maupun bekerja bisa berjalan lancar. Dengan catatan perencanaan yang tersusun rapi, Anda juga bisa memprediksi kapan harus makan dan beristirahat.

Olahraga

Sama seperti yang dilakukan Gass, olahraga menjadi bagian penting yang tak boleh dilewatkan saat Anda bangun pagi. Tahukah Anda kesamaan orang sukses ada pada rutinitas paginya? Hampir seluruh dari mereka acap menyempatkan berolahraga.

Selain Gass, Michelle Obama adalah salah satu yang juga melakukan kebiasaan tersebut. "Jika tidak berolahraga, saya tidak akan merasa nyaman. Saya akan merasa depresi," akunya seperti dilansir oleh Kompas.com, Selasa (11/10/2016).

Meluangkan waktu untuk olahraga di pagi hari bisa bagus untuk kebugaran tubuh seharianDok. Indomilk Meluangkan waktu untuk olahraga di pagi hari bisa bagus untuk kebugaran tubuh seharian
Manfaatnya antara lain, mengatasi stress, dan menaikkan metabolisme, sehingga kalori tubuh Anda bisa lebih banyak terbakar selama seharian ke depannya. Inilah yang dinamakan afterburn effect atau excess post-exercise oxygen consumption (EPOC). [Bodybuilding.com, Minggu (24/07/2016)]

Agar beban tak terasa berat, pilih saja olahraga yang ringan. Misalnya dengan jalan kaki, lari di tempat, atau kombinasi gerakan squat, dan push-up.

Sarapan

Kemudian, yang penting dan tak boleh terlewat saat pagi hari adalah sarapan. Aktivitas ini dapat menjaga stamina tubuh sekaligus menjadi sumber energi untuk mendukung produktivitas seharian.

Bagi Anda yang sedang mengendalikan berat badan atau diet, melewatkan sarapan justru tak akan mengurangi kalori karena pada siang hari nanti, Anda akan lebih mudah lapar.

Dengan keadaan itu, biasanya seseorang akan lebih banyak mengonsumsi makanan lagi nantinya. Karenanya, tak bijak melewatkan sarapan.

Nah, untuk tetap menjaga pola hidup sehat, pilihlah menu sarapan sehat yang bergizi dan seimbang. Misalnya, untuk kebutuhan karbohidrat bisa didapat dari nasi, mi, roti, kentang, atau sereal.

Lalu untuk nutrisi lemaknya, bisa diambil dari buah alpukat yang mengandung lemak baik, tetapi hindari mencampurnya dengan gula atau susu kental manis.

Menu sarapan juga sebaiknya mengandung serat. "Kalau repot masak sayur pagi-pagi, kita bisa menggantinya dengan satu buah apel atau pisang. Selain serat ada vitamin dan mineralnya juga," kata dokter spesialis gizi, Diana F.Suganda, mengutip dari Kompas.com, Rabu (20/4/2016).

Kemudian, kebutuhan protein juga bisa didapatkan dari seiris daging, dan telur. Kombinasi sarapan dengan minum susu juga bisa jadi alternatif tambahan protein.

Nah, supaya tak jenuh dengan kebiasaan-kebiasaan pagi ini, tanamkan kalau #SehatItuAsik supaya Anda meraih manfaat dari pola hidup yang sudah direncanakan. Jadi, siapkah Anda menerapkannya?

Baca tentang

komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com