KOMPAS.com - Sebutan jerawat pasir umum digunakan pada jerawat yang muncul secara berbarengan dengan jumlah yang banyak (mirip seperti pasir). Hal ini tentu sangat mengganggu penampilan dan bisa menurunkan kepercayaan diri seseorang.
Lantas, bagaimana cara mengatasi jerawat pasir agar wajah kembali bersih seperti sedia kala?
Jerawat pasir sebenarnya sama dengan jerawat biasa, tapi berukuran kecil yang biasanya berisi nanah atau lemak serta kotoran, dan datang secara bergerombol. Jika jerawat sudah meradang, biasanya akan berwarna kemerahan.
Kebanyakan orang mengalami jerawat ini dibagian pipi atau dahi. Hal ini dikarenakan dahi termasuk dalam zona T, yakni bagian di wajah yang produksi minyaknya jauh lebih besar dibandingkan bagian lainnya.
Selain itu, dahi juga biasanya menjadi bagian wajah yang sering terpapar minyak dari berbagai produk perawatan rambut. Kombinasi inilah yang membuat dahi menjadi tempat favorit jerawat pasir untuk tumbuh, terutama di atas alis dan tepat di bawah garis rambut.
Baca juga: Ciri-Ciri Jerawat Terinfeksi, Plus Cara Mengatasinya
Stres menjadi salah satu faktor utama munculnya jenis jerawat yang satu ini. Selain itu, perubahan hormon yang signifikan seperti saat menstruasi, kehamilan, dan menopause juga berkontribusi besar dalam kemunculan jerawat pasir.
Mengatasi jerawat pasir berdasarkan jenis jerawat penyebabnya
Jerawat pasir pada dasarnya sama dengan jerawat biasa, berikut beberapa jenis jerawat yang umum muncul sebagai jerawat pasir, yaitu:
1. Whiteheads (komedo putih)
Kumpulan komedo putih yang datang secara berkelompok merupakan jenis paling umum yang biasanya sering disebut jerawat pasir.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.