Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 02/08/2018, 15:15 WIB
Nabilla Tashandra,
Wisnubrata

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Cara merawat pakaian dalam ternyata sangat berpengaruh terhadap keawetannya. Ada tahapan khusus yang harus dilakukan mulai dari mencuci hingga mengeringkannya kembali.

Pemilik dan pendiri Sabrina Shape Up Foundation, Tjitra Media berbagi tips merawat pakaian dalam yang tepat.

Mulai dari pemilihan deterjen. Pilihlah deterjen yang lembut dan jangan menggunakannya secara berlebih.

Penggunaan deterjen berlebih dan tidak larut menyeluruh akan membuat pakaian dalam luntur dan rusak.

Baca juga: Kisah Sabrina, Angkat Percaya Diri Wanita Lewat Pakaian Dalam

"Sabun pilih yang silky, soft atau dengan pelembut. Airnya cukup air biasa saja," kata Tjitra saat ditemui di Shangri-La Surabaya.

Sejumlah model memamerkan berbagai jenis pakaian dalam Sabrina dalam sesi peragaan busana di hari ulang tahun ke-20 Sabrina, Selasa (31/7/2018) malam. KOMPAS.com/Nabilla Tashandra Sejumlah model memamerkan berbagai jenis pakaian dalam Sabrina dalam sesi peragaan busana di hari ulang tahun ke-20 Sabrina, Selasa (31/7/2018) malam.
Tahap kedua adalah mencuci. Ketika mencuci usahakan menggunakan tangan. Untuk mencuci korset, kancingkan terlebih dahulu sebelum mencucinya.

Saat mencuci, mulailah dengan bagian yang kotor terlebih dahulu. Sedangkan bagian-bagian yang mudah rusak, seperti tali bahu atau materi nilon harus dicuci lembut.

"Cuci dengan tangan, jangan pakai mesin. Karena nanti bisa jadi panjang (melar) dan menggulung," katanya.

Tahapan berikutnya adalah membilas hasil cuci. Pastikan membilas hingga tidak ada sisa deterjen sebab akan merusak pakaian dalam.

Hindari merendam pakaian dalam terlalu lama dalam air deterjen karena akan menyebabkan luntur atau rusak.

Baca juga: Perlukah Pakaian Dalam Dicuci dengan Air Panas?

Terakhir, peras hasil bilasan menggunakan tangan. Hindari menggunakan mesin pengering dan terik matahari langsung.

Ketika menjemurnya, jepit pakaian dalam sesuai bentuk saat pemakaian agar tidak merusak strukturnya.

"Jangan disetrika, jemur enggak boleh terlalu panas. Diangin-angin saja lebih awet," tutur Tjitra.

Untuk korset produk Sabrina sendiri, Tjitra menyarankan pencucian setiap dua hari sekali. Namun, pada cuaca dingin masih diperbolehkan mencuci setiap seminggu sekali.

Di samping itu, ia juga menyarankan pemakaian celana dalam agar bagian dalam korset tidak kotor.

"Setelah dilepas, gantung, kena angin, baunya akan langsung hilang karena Sabrina ada kandungan inframerah. Pakai celana dalam biar tidak langsung kotor," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com