Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 08/08/2018, 11:43 WIB
Nabilla Tashandra,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

Sumber Healthline

"Dengan kata lain, mereka mungkin menggunakan tabir surya untuk menghindari sinar ultraviolet yang bisa mempercepat penuaan dan perubahan warna kulit karena paparan sinar matahari langsung," kata Dr.Oma Agbai, dokter dermatologi.

Trauma pernah terbakar sinar matahari juga membuat orang lebih sadar akan pentingnya perlindungan kulit.

Anak-anak disarankan untuk menggunakan pakaian yang mampu melindungi kulit dari sinar matahari, seperti topi lebar, baju lengan panjang, sering berteduh, serta menggunakan tabir surya setidaknya dengan 30 SPF pada bagian tubuh yang terekspos matahari.

"Yang terpenting, aplikasikan kembali tabir surya setiap dua jam sekali ketika berada di luar atau setelah berkeringat, berenang atau mengelap tubuh," kata Agbai.

Yang harus disadari, kulit tidak bisa memperbaiki diri dari kerusakan sinar ultraviolet.

"Mencegah tentunya lebih baik. Jadi, menggunakan tabir surya sejak dini tentu ada perbedaannya ketimbang tidak," kata Agbai.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com