Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kembali ke Pelukan Mantan Kekasih, karena Cinta atau Takut Sendirian?

Kompas.com - 15/05/2020, 19:33 WIB
Gading Perkasa,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pandemi virus corona masih belum berakhir, dan itu membuat banyak orang merasa kesepian hidup sendirian di rumah.

Rasa kesepian itu kemudian membuat sebagian orang mengalami hal yang tidak terduga, yaitu memikirkan mantan kekasih, bahkan mulai mencoba menghubunginya.

Menurut Justin Lehmiller, peneliti di The Kinsey Institute yang sedang melakukan studi terkait sikap dan perilaku seksual selama pandemi, 1 dari 5 orang mengaku ingin bertemu mantan kekasih mereka.

Baca juga: Cara Menahan Godaan untuk Menghubungi Mantan Kekasih

Dilansir Insider, Lehmiller menyebut fenomena ini terjadi karena orang-orang ingin memastikan mantan kekasih mereka dalam kondisi aman.

Sementara sebagian lainnya, mengaku kesepian dan ingin merasakan persahabatan dengan seseorang yang akrab dengan mereka.

Perasaan ini dinilai normal, karena seseorang secara alami mencari kenyamanan dan keakraban selama masa pandemi yang tidak pasti.

Namun, jika kita merasakan hubungan nyata setelah bertemu mantan, apakah kita perlu memperjuangkan kembali hubungan bersamanya?

Menurut Mark Williams, terapis berlisensi yang bekerja di aplikasi pelatihan hubungan Relish, hal itu tergantung apakah kita dan mantan telah mengatasi masalah yang menyebabkan hubungan berakhir di masa lalu.

Baca juga: Menebak 9 Alasan Mantan Kekasih yang Kembali Menghubungi...

"Jika kamu akan mencoba kembali ke hubungan, pertanyaan yang harus ditanyakan kembali adalah, 'Mengapa dulu itu tidak berhasil?'" kata Williams.

Atasi masalah sebelumnya jika kita ingin kesempatan kedua

Jika kita tidak ingin masa lalu terulang kembali, Williams mengatakan pentingnya kita berdiskusi tentang apa yang salah, dan bagaimana masing-masing pihak memperbaiki diri untuk mencegah masalah tersebut terulang kembali.

Williams menyebut, pasangan yang bertengkar atau mengakhiri berbagai hal seringkali memiliki gaya komunikasi berbeda, dan tidak pernah belajar berbicara satu sama lain dengan cara sehat.

"Dalam banyak kasus, itu seperti masing-masing pasangan berusaha memenangkan argumen dan tidak ada yang mendengarkan atau mencoba memahami, karena mereka berdua memikirkan pihak mereka sendiri," katanya.

Baca juga: Perlukah Hasrat Menghubungi Mantan Kekasih Dipenuhi?

Menurut Williams, perselingkuhan di masa lalu, masalah kecanduan, perasaan cemburu dan dendam adalah masalah lain terkait mantan yang harus dipertimbangkan sebelum kembali bersama.

"Jika dua orang saling mencintai dan mereka berdua berkomitmen untuk perubahan, atau mengatasi masalah pribadi mereka, ada peluang bagus bahwa mereka dapat menjalaninya."

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com