Jangan kecewa jika anak hanya mengangkat bahu, memberi tahu orangtuanya bahwa hal ini bukanlah masalah, dan kemudian kembali ke permainannya.
Beberapa anak mengatasi transisi dengan lebih baik. Jadi, jika anak menunjukkan reaksi yang cukup tenang, anggap saja kita sedang beruntung.
Di sisi lain, jika anak menjadi marah dan menangis, orangtua sebaiknya memberinya banyak pelukan dan kepastian bahwa ia akan baik-baik saja setelah pengasuhnya pergi.
Kita juga harus menjelaskan bahwa meskipun dia mencintai pengasuhnya dan mereka sangat dekat, sekarang dia sudah besar, dan tidak perlu terlalu bergantung pada pengasuh.
Baca juga: 8 Bahaya Dehidrasi pada Anak, Cegah Sebelum Terlambat
3. Saatnya mengucapkan selamat tinggal
Saat kita mengatur pesta perpisahan untuk pengasuh, libatkan anak dalam persiapan.
Dia dapat membantu membuat kue, membeli kartu dan membungkus hadiah. Itu akan membuatnya merasa lebih baik.
Si kecil akan sangat senang mengambil bagian dalam perencanaan dan pengaturan pesta perpisahan ini.
Benar, dia kadang-kadang sedih, tetapi jika orangtua memiliki sikap positif, dia juga cenderung memiliki pandangan yang optimistis.
Ketika momen kepergian yang sebenarnya datang, buatlah itu menjadi cukup singkat.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.