Pijatan di Kulit Kepala Efektif Turunkan Stres

KOMPAS.com – Dipijat menjadi pilihan banyak orang ketika ingin melakukan rileksasi. Apalagi jika bagian kulit kepala juga ikut dipijat, rasa stres bisa berkurang sampai 40 persen.

Menurut studi dari The Journal of Physical Therapy Science tahun 2016, pijatan di kepala mengurangi hormone stres.

Teknik pijatan yang tepat akan mengurangi beban berlebih yang ada di lehar atau kepala ketika seseorang terlalu lelah setelah menjalankan beragam kesibukan.

Tak heran jika banyak wanita yang memilih melakukan perawatan rambut di salon saat sedang stres atau ingin memanjakan diri.

Aktris Nana Mirdad termasuk wanita yang hobi melakukan perawatan hair spa di salon sebagai salah satu me time-nya.

“Aku suka banget dipijat, apalagi di bagian leher dan kepala. Dulu sebelum pandemic, ke salon jadi mood booster aku,” kata Nana dalam acara peluncuran kampanye #HairlifeBalance yang diadakan L’Oreal Prefessionnel secara virtual (6/8).

Baca juga: Profil Nana Mirdad, Artis Sinetron Liontin dan Pernikahan Dini

Dok LOreal Professionnel Nana Mirdad menjadi brand ambassador Hair Spa.

Karena masih khawatir dengan penularan Covid-19, Nana kini lebih banyak merawat rambutnya di rumah menggunakan produk yang memiliki aroma menenangkan sehingga ia tetap merasa rileks.

Menurut psikolog Tara de Thouars, M.Psi, kegiatan self-care seperti yang dilakukan Nana Mirdad juga merupakan bentuk apresiasi diri yang membuat kita jadi lebih bersemangat menghadapi rutinitas.

“Saat melakukan me time, kita jadi punya waktu sendiri, bebas dari tuntutan dan beban. Akhirnya rileks dan memunculkan perasaan feel good,” kata Thara dalam acara yang sama.

Baca juga: Ingin Rambut Cepat Panjang? Sering-sering Pijat

Wangi produk perawatan rambut juga dapat dapat memberikan efek relaksasi seperti halnya aromaterapi. Wewangian ini meningkatkan fungsi indera yang akan memberikan sinyal baik pada otak. Sehingga mood kita jadi lebih positif, kondisi jadi lebih segar dan bisa kembali beraktivitas.