Yang satu ini penting bagi pengendara sepeda karena sistem pencernaan yang sehat dapat membantu meningkatkan kinerja.
Baca juga: 15 Khasiat Rebusan Jahe, Serai, dan Gula Merah, Apa Saja?
3. Mengobati migrain
Dalam jurnal Phytotherapy Research pada tahun 2014 terungkap, jahe membantu mengurangi nyeri migrain.
Sakit kepala adalah rasa sakit bagi semua orang, terutama jika sakitnya menghalangi kita untuk bersepeda.
"Sejumlah kecil jahe bubuk melakukan sedikit trik dan dapat membuat kita kembali bersepeda," kata dia.
4. Mengurangi mual
Jahe memiliki sifat antiemetik yang dapat meningkatkan penyadap lambung (makanan yang kosong dari lambung ke usus kecil).
Pada dasarnya, jahe bekerja untuk meningkatkan kesehatan umum saluran pencernaan, yang dapat membantu meringankan mual.
Jadi, jika sebelum bersepeda kita tidak sempat makan, mungkin kita bisa mengonsumsi teh jahe atau jahe hangat yang nyaman di perut.
Secara umum, rekomendasi untuk mengonsumsinya rata-rata adalah sekitar satu gram jahe asli per hari untuk membantu meredakan mual.
5. Meredakan kram saat haid
Bersepeda dengan kondisi haid sangatlah tidak nyaman. Apalagi, jika perut mulai terasa kram.
Baca juga: Bisa Naikkan Libido, Ini 5 Manfaat Jahe Merah untuk Kesehatan
Tapi jangan khawatir, jahe ternyata juga dapat membantu meredakan kram perut saat haid.
Ada beberapa penelitian yang menunjukkan, jahe efektif dalam mengurangi rasa sakit selama tiga hingga empat hari pertama siklus haid.
6. Mengurangi peradangan
Jahe memiliki sumber anti-inflamasi yang dapat mengurangi peradangan pada tubuh.
Maka, senyawa anti-inflamasi yang ditemukan dalam jahe dapat membantu pemulihan setelah perjalanan panjang ketika bahan kimia inflamasi menetap.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.