Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jangan Asal "Posting" Konten, Pertimbangkan Dulu 5 Hal Ini

Kompas.com - 22/04/2021, 16:21 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

Diri kita lah yang perlu memutuskan secara bijak apakah yang kita bagikan adalah sesuatu yang diri kita sendiri tak masalah jika dilihat oleh atasan atau perusahaan.

Sekalipun atasan kita tidak berteman dengan kita di media sosial, sangat mudah bagi dia untuk mengetahui apa yang kita unggah.

Jadi, cobalah lebih berhati-hati.

Meski sedang beraktivitas di luar pekerjaan, ingatlah bahwa diri kita tetap merepresentasikan tempat kita bekerja,

Hal terbaik yang dapat dilakukan adalah mengatur privasi media sosial kita agar konten yang diunggah tidak dilihat oleh atasan atau orang lain yang tidak berteman dengan kita di media sosial.

Baca juga: Konten Viral Tenaga Kesehatan dan Kode Etik di Media Sosial

3. Apakah kita membagikan informasi rahasia atau sensitif?

Setiap perusahaan punya batasan tentang ini.

Misalnya, perusahaan ponsel mungkin melarang karyawannya untuk tidak mengunggah informasi tentang produk yang akan diluncurkan atau pengumuman-pengumuman lain yang belum dirilis ke media.

Jika ragu, tanyakanlah kepada bagian SDM atau atasan, atau tidak sama sekali mengunggah konten yang bersifat sensitif.

Bukan berarti kita tidak boleh mengunggah segala sesuatu tentang perusahaan kita, ya.

Selama kontennya positif, tentu banyak perusahaan mengizinkannya atau bahkan menyuruh karyawannya untuk memperbanyak unggahan tersebut.

Misalnya, jika konten kita menunjukkan rasa bangga bekerja di perusahaan tersebut dan lainnya.

Konten-konten semacam itu juga bisa membantu perusahaan meningkatkan citranya dan menarik talenta masa depan untuk bergabung dengan perusahaan tersebut.

Jika tidak berkaitan dengan perusahaan, pertimbangkan pula apakah konten yang akan kita unggah memiliki nilai yang dapat dipetik oleh audiens kita atau berpotensi lebih banyak memicu kontroversi.

Baca juga: Kamu Perlu Tahu, 4 Cara Tampil Jujur di Media Sosial

4. Apakah topik itu perlu disampaikan secara online?

Selain mempertimbangkan karir, penting pula untuk mempertimbangkan nilai dari konten itu sendiri.

Dalam beberapa kasus, topik yang kita sampaikan mungkin bisa disampaikan di media sosial, tetapi dalam kesempatan lainnya mungkin lebih baik dibicarakan secara pribadi atau dalam forum offline.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com