Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com, Diperbarui 23/09/2021, 06:43 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

KOMPAS.com - Salah satu strategi terbaik untuk diet dan memulai hari adalah memilih menu sarapan pagi yang tepat dan sehat.

Menurut MedicineNet, ada ilmu sederhana di balik diet, yakni makan lebih sedikit kalori daripada yang kita bakar sepanjang hari.

Jadi, untuk menurunkan berat badan, apa yang kita makan sepanjang hari menjadi penting, bukan hanya menu sarapan pagi.

Tapi, makan sarapan pagi dengan lebih banyak sumber protein membantu kita selangkah lebih dekat menuju target berat badan ideal.

Penelitian telah melaporkan bahwa mengonsumsi 30 gram protein saat sarapan akan membuat kita lebih kenyang dan tidak terlalu lapar sepanjang hari. Pada akhirnya, kita akan lebih mampu mengontrol asupan makan di waktu berikutnya dan terhindar dari perilaku makan berlebih.

Kecuali kita sedang menerapkan diet rendah karbohidrat, menu sarapan pagi idealnya menyediakan nutrisi seimbang dari makanan berserat tinggi seperti sayuran, buah-buahan, roti gandum atau sereal gandum utuh, serta sumber protein.

Baca juga: Sarapan yang Baik Sebaiknya Jam Berapa?

Menu sarapan untuk diet

Telur adalah salah satu menu sarapan untuk diet yang baik karena tinggi protein.PIXABAY/NEMOELGUEDES Telur adalah salah satu menu sarapan untuk diet yang baik karena tinggi protein.
Berikut sejumlah menu sarapan untuk diet yang terdiri dari makanan tinggi protein, rendah lemak tak sehat, kaya serat, dan rendah kalori yang mudah didapatkan:

1. Telur

Melansir Eat This Not That, telur kaya akan protein. Dua butir telur ukuran besar mengandung sekitar 12 gram protein.

Menurut ahli gizi teregistrasi, Martha McKittrick, RD, CDN, CDE, telur tak hanya sebagai sumber protein yang baik tetapi juga mengandung nutrisi lainnya, termasuk kolin, yang membantu pembakaran lemak.

Kolin, yang juga ditemukan di dalam daging tanpa lemak dan makanan laut, menyerang mekanisme gen yang memicu tubuh untuk menyimpan lemak di sekitar hati.

Baca juga: 7 Manfaat Sarapan Telur yang Sayang Dilewatkan

2. Selai kacang

Untuk mendapatkan manfaat kesehatan, pilihlah selai kacang yang minim proses dan rendah gula. Biasanya, selai kacang asli hanya mengandung kacang dan sedikit garam.

Kacang-kacangan ini diisi dengan lemak tak jenuh tunggal yang menyehatkan jantung dan genistein, senyawa yang menurunkan regulasi gen lemak.

Ahli gizi dan pelatih kebugaran Kristin Reisinger, MS, RD, CSSD, menyarankan untuk menggunakan sumber lemak sehat dalam menu smoothie di pagi hari.

Untuk membuatnya, siapkan satu cangkir susu almond tanpa pemanis dan campur dengan satu sendok bubuk protein, setengah buah pisang, dan 1 sendok makan selai kacang.

"Minuman ini adalah cara sederhana untuk memulai hari dengan keseimbangan antara lemak sehat, protein, dan karbohidrat untuk mengisi kembali simpanan glikogen dan meningkatkan pertumbuhan otot tanpa kelebihan kalori bagi orang-orang yang ingin menurunkan berat badan," katanya.

Baca juga: Selai Kacang, Turunkan Berat Badan hingga Mencerahkan Kulit

Halaman:


Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau