Dari sana, kopi tiba-tiba menyebar ke Yaman di abad ke-15, di mana biji kopi dikenal dengan nama "Mocha".
Tak lama setelahnya, kopi semakin populer dan menyebar ke Mesir, Persia, dan Turki sebagai "anggur Arab". Saat itu lah kedai kopi mulai dibuka, dengan nama "Sekolah Orang Bijaksana (Schools of the Wise)".
Arab pun kemudian terkenal dengan kopinya. Namun, pertanian biji kopi mulai diproses dalam skala besar di India Selatan.
Kopi kemudian menyebar luas ke seluruh Eropa dengan sangat cepat dan populer pada 1560 dan pada 1600-an kedai kopi mulai bermunculan di Benua Biru, baru kemudian tiba di Amerika.
Setelah perjalanan panjang sejarah kopi, pada 2014 Organisasi Kopi Internasional mendeklarasikan 1 Oktober sebagai Hari Kopi Internasional sebagai kesempatan untuk merayakan kopi sebagai minuman sekaligus membangun kesadaran akan perjuangan para petani kopi.
Baca juga: 4 Cara Bangkitkan Mood Kerja dengan Minum Kopi
Bagi para pencinta kopi, berikut cara merayakan Hari Kopi Sedunia yang dapat menjadi pilihan:
Hari Kopi Sedunia dideklarasikan sebagai momen untuk merayakan momen minum kopi.
Untuk itu, cara paling sederhana merayakan Hari Kopi Sedunia adalah dengan menikmati secangkir kopi pilihan.
Ada banyak sekali jenis kopi yang bisa kita nikmati. Indonesia juga memiliki sejumlah jenis kopi dan biji kopi dari berbagai daerah yang bisa menjadi piliha di Hari Kopi Sedunia.
Mengutip pemberitaan Kompas.com (01/10/2020), berikut beberapa jenis kopi Indonesia:
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.