Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 10/12/2021, 17:40 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

KOMPAS.com - Penting untuk mengetahui makanan yang harus dihindari saat hamil muda demi menjaga kesehatan ibu dan bayi dalam kandungan.

Melansir eMedicineHealth, trimester pertama kehamilan adalah masa ketika sel telur yang telah dibuahi membelah dengan cepat menjadi lapisan-lapisan sel dan tertanam di dinding rahim.

Lapisan sel tersebut kemudian menjadi embrio dan dalam enam minggu, detak jantung dapat dideteksi.

Pada akhir trimester pertama atau sekitar akhir minggu ke-12, tulang, otot, dan organ janin mulai terbentuk.

Pertumbuhan janin paling cepat terjadi selama trimester pertama.

Di akhir trimester awal, berat janin berkisar 0,1-0,2 kilogram, dengan panjang rata-rata 7,5-10 centimeter.

Namun, pada trimester pertama ini juga keguguran bisa terjadi.

Keguguran terjadi pada sekitar 10 persen kehamilan.

Karena perkembangan pesat janin dan risiko kegugutan yang tinggi selama trimester awal, penting untuk memerhatikan makanan yang harus dihindari saat hamil muda dan apa saja yang baik untuk dikonsumsi.

Baca juga: 7 Olahraga yang Baik untuk Ibu Hamil Muda

Makanan yang harus dihindari saat hamil muda

Trimester awal adalah momen krusial untuk perkembangan janin. Beberapa makanan bisa berbahaya bagi kesehatan ibu dan janin sehingga harus dihindari.

Berikut sejumlah makanan yang harus dihindari saat hamil muda:

  • Makanan laut mengandung merkuri

Konsumsi ikan dengan kadar merkuri tinggi dapat menyebabkan keracunan. Sehingga, ini termasuk ke dalam daftar makanan yang harus dihindari saat hamil muda.FREEPIK/DASHU83 Konsumsi ikan dengan kadar merkuri tinggi dapat menyebabkan keracunan. Sehingga, ini termasuk ke dalam daftar makanan yang harus dihindari saat hamil muda.
Konsumsi ikan dengan kadar merkuri tinggi dapat menyebabkan keracunan. Sehingga, ini termasuk ke dalam daftar makanan yang harus dihindari saat hamil muda.

Menurut MedicineNet, merkuri adalah logam yang dapat menunda perkembangan, menyebabkan kerusakan otak, dan memengaruhi pengelihatan bayi.

Hindari ikan seperti ikan todak, makarel, dan tuna mata besar.

Baca juga: Hari Laut Sedunia, Belajar Jenis Ikan Laut dan Memasak dari Vlog Susi Pudjiastuti

  • Makanan laut atau daging mentah

Makanan mentah juga termasuk makanan yang harus dihindari saat hamil muda karena dapat menyebabkan infeksi dan keracunan makanan.PIXABAY/MIRIANGIL Makanan mentah juga termasuk makanan yang harus dihindari saat hamil muda karena dapat menyebabkan infeksi dan keracunan makanan.

Makanan mentah juga termasuk makanan yang harus dihindari saat hamil muda karena dapat menyebabkan infeksi dan keracunan makanan.

Infeksi ini dapat menular ke bayi selama kehamilan.

Makan makanan laut dan daging yang kurang matang dapat meningkatkan risiko infeksi toksoplasmosis, salmonella, atau listeria.

Jadi, pastikan makanan laut dan daging yang dikonsumsi matang sempurna. Masak makanan laut dan daging dengan panas hingga 62 derajat Celcius dan 71 derajat Celcius untuk unggas.

Suhu ini dianggap sudah cukup mampu membantu membunuh bakteri dan mencegah terinfeksi.

Baca juga: Bahaya Mengonsumsi Daging Mentah bagi Kesehatan

  • Telur mentah atau setengah matang

Salah satu makanan yang harus dihindari saat hamil muda termasuk telur mentah atau setengah matang.PEXEL/AMINA FILKINS Salah satu makanan yang harus dihindari saat hamil muda termasuk telur mentah atau setengah matang.

Salah satu makanan yang harus dihindari saat hamil muda termasuk telur mentah atau setengah matang.

Telur mentah atau setengah matang mungkin mengandung salmonella. Jadi, cobalah menghindari makan makanan yang mengandung telur mentah atau setengah matang.

Hindari makan makanan seperti adonan kue mentah, omelet dan orak-arik setengah matang, atau dressing salad atau mayones dengan telur.

Baca juga: Bolehkah Makan Telur Mentah?

  • Susu non-pasteurisasi dan produk susu lainnya

Susu yang tidak dipasteurisasi dan produk susu seperti keju mungkin mengandung bakteri seperti listeria. Produk ini termasuk makanan yang harus dihindari saat hamil muda karena berpotensi menyebabkan keracunan makanan seperti listeriosis.PIXABAY/COULEUR Susu yang tidak dipasteurisasi dan produk susu seperti keju mungkin mengandung bakteri seperti listeria. Produk ini termasuk makanan yang harus dihindari saat hamil muda karena berpotensi menyebabkan keracunan makanan seperti listeriosis.

Sebelum dikonsumsi, susu sering dipasteurisasi atau dipanaskan untuk membunuh kuman dan meningkatkan umur simpannya.

Susu yang tidak dipasteurisasi dan produk susu seperti keju mungkin mengandung bakteri seperti listeria. Produk ini termasuk makanan yang harus dihindari saat hamil muda karena berpotensi menyebabkan keracunan makanan seperti listeriosis.

Kondisi ini dapat mempengaruhi ibu dan bayi, dan bahkan dapat menyebabkan keguguran atau lahir mati.

Sebelum membeli produk, usahakan membaca labelnya untuk memastikan produk sudah dipasteurisasi.

Baca juga: 6 Manfaat Susu Kedelai, Tak Hanya Pengganti Susu Sapi

  • Kecambah mentah

Kecambah mentah mungkin mengandung bakteri di dalamnya dan sulit dibersihkan. Untuk itu, jenis kecambah mentah seperti tauge mentah dan lobak termasuk jenis makanan yang harus dihindari saat hamil muda.PIXABAY/IVABALK Kecambah mentah mungkin mengandung bakteri di dalamnya dan sulit dibersihkan. Untuk itu, jenis kecambah mentah seperti tauge mentah dan lobak termasuk jenis makanan yang harus dihindari saat hamil muda.

Kecambah mentah mungkin mengandung bakteri di dalamnya dan sulit dibersihkan. Untuk itu, jenis kecambah mentah seperti tauge mentah dan lobak termasuk jenis makanan yang harus dihindari saat hamil muda.

Sebelum makan, periksa apakah sajian yang akan dikonsumsi mengandung kecambah mentah. Selain itu, pastikan benar-benar mencuci dan memasak kecambah untuk menghancurkan kuman penyebab infeksi.

Baca juga: 4 Cara Bersihkan Taoge dengan Cepat, Apa Akarnya Harus Dibuang?

  • Sayur dan buah yang tidak dicuci

Sayur dan buah yang tidak dicuci termasuk makanan yang harus dihindari saat hamil muda karena dapat mengandung kotoran dan kuman seperti toksoplasmosis, yang dapat membahayakan ibu dan bayi.SHUTTERSTOCK Sayur dan buah yang tidak dicuci termasuk makanan yang harus dihindari saat hamil muda karena dapat mengandung kotoran dan kuman seperti toksoplasmosis, yang dapat membahayakan ibu dan bayi.

Sayur dan buah adalah bagian dari pola makan sehat. Namun, sebelum mengonsumsinya, pastikan sayur dan buah yang dikonsumsi sudah dicuci bersih.

Sayur dan buah yang tidak dicuci termasuk makanan yang harus dihindari saat hamil muda karena dapat mengandung kotoran dan kuman seperti toksoplasmosis, yang dapat membahayakan ibu dan bayi.

Selain itu, hindari pula konsumsi salad kemasan, prasmanan, atau salad dari bar terbyka karena berpotensi terkontaminasi listeria.

Ulasan lebih lanjut tentang makanan yang baik untuk ibu hamil dapat dibaca pada tautan ini

Baca juga: Bikin Sayur Segar Lebih Lama, Apa Itu Metode Blanching?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com