Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Cervical Vertebrae Dislocation yang Sempat Dialami Laura Anna

Kompas.com - 15/12/2021, 17:22 WIB
Sekar Langit Nariswari,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Pilihan lain termasuk dekompresi anterior dan fusi dengan atau tanpa instrumentasi. Fraktur yang sangat tidak stabil mungkin memerlukan pembedahan leher anterior dan posterior.

Tujuan pengobatan untuk pasien dislokasi tulang leher adalah untuk mempertahankan atau meningkatkan fungsi neurologis, memberikan stabilitas dan mengurangi rasa sakit.

Namun, banyak pasien memiliki kondisi yang tidak stabil dan tidak akan sembuh dengan sendirinya sehingga pembedahan kerap kali dibutuhkan. 

Dekompresi bedah, yang merupakan pengangkatan fragmen tulang dari sumsum tulang belakang, mungkin juga diperlukan untuk memaksimalkan peluang pasien untuk perbaikan neurologis dan pemulihan dari cedera tulang belakang.

Kesembuhan pasien cervical vertebra dislocation sendiri dapat dipengaruhi sejumlah faktor. Misalnya saja jenis dan lokasi tulang yang mengalami dislokasi dan tingkat keparahan maupun perpindahannya.

Adanya kompresi sumsum tulang belakang, saraf, disfungsi neurologis atau cedera tulang belakang juga sangat menentukan. Selain itu, usia pasien, kondisi medis, dan cedera terkait juga bisa memberikan pengaruh pada kondisinya.

Baca juga: Kerusakan Tulang Belakang hingga Maut, akibat Gaya Hidup Mager

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com