KOMPAS.com - Pada tahun 2021, Grand Seiko memperkenalkan arloji bernama Heritage Hi-Beat White Birch.
Arloji ini terinspirasi dari pohon birch putih atau Betula platyphylla yang indah di dataran tinggi Hiraniwa, sisi utara Jepang.
Kemunculan Heritage Hi-Beat White Birch ketika itu mendapat sambutan yang hangat dari penggemar horologi di seluruh dunia karena kerumitan tekstur pada bagian dial, serta mesin kaliber 9SA5 yang revolusioner.
Berkat desain yang indah itulah, arloji besutan sister company Seiko ini terpilih sebagai pemenang Men's Watch Prize dalam ajang Grand Prix d'Horlogerie de Geneve 2021.
Kali ini, kreasi baru Grand Seiko Spring Drive White Birch yang ditenagai mesin kaliber 9RA2 juga terinspirasi dari desain Heritage Hi-Beat White Birch.
Namun pada model Spring Drive, pembuat jam menggemakan nuansa hutan di kawasan Shinshu, tempat di mana setiap arloji Grand Seiko Spring Drive dibuat di Shinshu Watch Studio.
Baca juga: Grand Seiko, Arloji Mewah dengan Sederet Inspirasi dari Alam
Keahlian pengrajin Grand Seiko terlihat dalam setiap detail arloji.
Dial bertekstur halus dan jarum detik biru tua tampak serasi dengan finishing mesin "frost" yang bisa disaksikan melalui kaca kristal safir di bagian cangkang belakang.
Tekstur halus pada finishing di bagian mesin seolah-olah mencerminkan embun beku musim dingin yang menempel di pepohonan di Shinshu.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.