Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seperti Ainun Najib, 7 Manfaat Berkarier di Luar Negeri

Kompas.com, 2 Maret 2022, 09:52 WIB
Sekar Langit Nariswari

Penulis

KOMPAS.com- Sosok Ainun Najib, praktisi teknologi asal Jawa Timur yang berkarier di Singapura, tengah jadi pembahasan publik.

Pasalnya, ia sedang dirayu Presiden Jokowi untuk kembali ke tanah air dan meninggalkan kariernya di negeri tetangga.

Keahlian pendiri situs KawalPemilu.org ini dianggap akan lebih bermanfaat jika ia berkarier di Indonesia.

Uniknya, permintaan Jokowi ini malah memicu berbagai respon dari netizen, yang didominasi penolakan.

Dibuktikan dengan polling yang dilakukan salah satu akun yang kerap soal membahas dunia kerja, @hrdbacot.

Hasilnya, lebih banyak anak muda mengaku enggan pulang ke tanah air dan tetap memilih berkarier di luar negeri.

Hasil polling @HRDbacotRepro bidik layar via Twitter Hasil polling @HRDbacot

Manfaat berkarier di luar negeri, bukan hanya soal uang

Ainun Najib bekerja sebagai Head of Analytic, Platform, dan Bussines Regional di Grab Singapura.

Namun ia diketahui memiliki kepedulian yang cukup besar pada situasi di dalam negeri.

Terbukti dari karyanya, KawalPemilu.org yang membuat masyarakat Indonesia lebih mudah memantau proses pemilihan suara.

Meski demikian, bukan berarti ia, dan banyak pekerja Indonesia lainnya di luar negeri, bersedia kembali ke tanah air.

Pasalnya, berkarier di negara lain seringkali memberikan banyak manfaat untuk self development, dan bukan semata soal uang saja.

Apa saja manfaat yang didapat dari bekerja di luar negeri?

Self-esteem yang lebih baik

Ilustrasi bekerja di kantorDoc. Shutterstock Ilustrasi bekerja di kantor
Memulai kehidupan baru di luar negeri memiliki tantangan tersendiri mulai dari soal administrasi, penyesuaian budaya sampai urusan sepele lainnya.

Namun ketika sudah mengetahuinya, kita akan memiliki perasaan puas yang mampu meningkatkan kepercayaan diri.

Self esteem yang lebih baik ini membuat kita lebih optimis menghadapi berbagai tantangan hidup lainnya.

Keterampilan hidup baru

Saat pertama kali pindah ke luar negeri, kita kehilangan sistem pendukung yang biasa.

Akhirnya, kta harus belajar banyak ketrampilan dan pengetahuan yang baru seperti memasak, menyusun anggaran dan bahkan membetulkan keran air.

Tinggal di luar negeri membuat kita mempelajari keterampilan baru karena kebutuhan, yang sehingga lebih mandiri.

Perspektif baru tentang hidup

Berkarier dan pindah ke luar negeri akan memberi perspektif baru yang tak ternilai tentang kehidupan.

Kita akan menyaksikan mentalitas dan budaya lain yang membantu memperkaya sudut pandang dan nilai-nilai pribadi kita.

Keterampilan komunikasi yang lebih baik

Ilustrasi bekerja di kantor Ilustrasi bekerja di kantor
Pindah ke luar negeri membuat kita harus membangun lingkaran sosial dan profesional baru.

Hal ini sulit dilakukan jika belum fasih berbahasa asing tersebut atau termasuk pemalu dan sulit bergaul.

Namun karena terpaksa, kita akan berjuang melakukan itu dan meningkatkan kemampuan komunikasi diri.

Kemampuan bahasa asing yang lebih baik

Tinggal di negara asing akan membuat kita lebih fasih bicara dalam bahasanya.

Berkarier di luar negeri berguna membangun keterampilan mendengarkan dan berbicara dalam bahasa asing tersebut.

Resume yang lebih baik

Ilustrasi bekerja di laboratorium menggunan jaspixabay Ilustrasi bekerja di laboratorium menggunan jas
Pengalaman bekerja di luar negeri tentu akan membuat resume kita menjadi lebih menonjol.

Riwayat karier tersebut menunjukkan kemampuan beradaptasi, motivasi, dan tekad – tiga keterampilan yang sangat dihargai oleh pemberi kerja dan perekrut.

Selain itu, memiliki pengalaman internasional memberi keuntungan langsung dibandingkan kandidat lain yang belum pernah bekerja di luar negeri.

Jaringan profesional yang lebih luas

Bekerja di luar negeri adalah peluang besar untuk memperluas jaringan profesional.

Referensi, jaringan profesional, dan kolega seringkali mendatangkan tawaran karier yang lebih baik dan menggiurkan.

Seperti Ainun Najib yang ditawari kembali ke tanah air oleh Presiden Jokowi.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Wellness
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Wellness
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Beauty & Grooming
Prediksi Shio Kuda Api 2026, Disebut Penuh Peluang Besar
Prediksi Shio Kuda Api 2026, Disebut Penuh Peluang Besar
Wellness
Kebutuhan Psikologis Anak 5-12 Tahun, dari Bermain hingga Rasa Aman
Kebutuhan Psikologis Anak 5-12 Tahun, dari Bermain hingga Rasa Aman
Parenting
Rasa Bersalah Ibu pada Anak, Kapan Masih Wajar dan Kapan Perlu Diwaspadai?
Rasa Bersalah Ibu pada Anak, Kapan Masih Wajar dan Kapan Perlu Diwaspadai?
Parenting
Cinta Laura Ajak Konsisten Hidup Sehat, Mulai dari Langkah Kecil
Cinta Laura Ajak Konsisten Hidup Sehat, Mulai dari Langkah Kecil
Wellness
Perjalanan Cinta Tiffany Young dan Byun Yo Han, Sudah Ada Rencana Menikah
Perjalanan Cinta Tiffany Young dan Byun Yo Han, Sudah Ada Rencana Menikah
Wellness
Momen Taylor Swift Telepon Travis Kelce di Eras Tour, Saling Dukung Meski LDR
Momen Taylor Swift Telepon Travis Kelce di Eras Tour, Saling Dukung Meski LDR
Relationship
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau