KOMPAS.com - Ketika membeli pakaian baru, kebanyakan orang tak sabar ingin segera memakainya. Namun, bagi sebagian orang, mencuci pakaian baru sebelum dipakai telah menjadi semacam ritual yang wajib dilakukan.
Nah, mana yang lebih tepat?
Dilansir dari Mind Body Green, rupanya itu bergantung pada jenis kulit.
Jika memiliki kulit yang mudah berjerawat atau sangat sensitif, sebaiknya cuci pakaian baru itu terlebih dahulu dengan detergen tanpa wewangian atau bahan aditif.
Sebab, sebelum sampai ke tangan kita, pakaian itu terpapar dengan iritan seperti pewarna atau pengawet yang bisa menimbulkan dermatitis atau peradangan kulit.
“Jika pakaian mengandung alergen yang membuat kulit peka, bahan kimia itu akan meresap ke kulit dan menimbulkan dermatitis kontak,” ujar dokter kulit bersertifikat Azadeh Shirazi, M.D., melalui akun TikTok miliknya.
Menurut Shirazi, dermatitis bisa ditandai dengan munculnya bercak dan benjolan kering, merah, atau gatal pada kulit.
Dia menambahkan, dermatitis bisa disebabkan oleh banyak faktor. Namun, dermatitis kontak umumnya disebabkan kulit bersentuhan dengan sesuatu yang membuatnya iritasi.
"Saya sering melihat ini di pakaian olahraga. Karena kita berkeringat dan aktif, akan ada banyak gesekan,” ujar Shirazi.
Baca juga: Demi Cegah Penyakit, Jangan Pakai Baju Dua Kali Tanpa Dicuci
Menurut Shirazi, keringat dan gesekan itu akan mendorong bahan kimia iritan merembes dari pakaian dan masuk ke kulit.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.