Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 28/05/2022, 07:55 WIB
Anya Dellanita,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Setelah melalui rangkaian penjurian ketat, akhirnya Laksmi Shari De Neefe Suardana dari Bali resmi dinyatakan sebagai Puteri Indonesia 2022 setelah mengalahkan 43 perwakilan finalis dari 34 provinsi di Indonesia.

Di belakang Laksmi, posisi runner-up 1 dipegang oleh finalis asal DKI Jakarta, Cindy May McGuire yang juga dinobatkan sebagai Puteri Indonesia Lingkungan. Sementara itu, posisi runner-up 2 dengan gelar Puteri Indonesia Pariwisata diberikan pada finalis asal Jawa Timur, Adinda Chreseilla.

Dengan demikian, Laksmi resmi menjadi wakil Indonesia untuk ajang Miss Universe mendatang.

Sementara itu, Cindy dan Adinda resmi menjadi wakil Indonesia untuk ajang Miss International dan Miss Supranational mendatang.

Di babak tiga besar, ketiga finalis mendapat pertanyaan sama dari pembina Yayasan Puteri Indonesia, Putri Kuswisnu Wardani terkait apakah ada sesuatu yang ingin diubah para finalis dalam hidupnya.

Saat itu, Laksmi menjawab bahwa tidak ada yang ingin dia ubah, dan mengatakan bahwa semua hal dalam hidupnya adalah pengalaman. Itu pula yang membuatnya kuat.

"Semua hal yang pernah saya lalui, semua yang pernah saya jalani selama hidup saya, saya percaya di dunia ini, pengalaman apapun bisa memperkuat saya. Makanya, saya berdiri di sini, berangkat dari semua pengalaman yang sudah saya lalui, dan tentunya semua dukungan dari Anda semua," ujar Laksmi dalam sesi tanya jawab Malam Grand Final Puteri Indonesia 2022 pada Jumat (27/5/2022).

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Laksmi Shari De Neefe Suardana (@laksmideneefe)

Pemilihan Puteri Indonesia 2022 yang mengusung tema The Beauty and Uniqueness of Borobudur Temple ini kembali digelar oleh Yayasan Puteri Indonesia (YPI) setelah sempat terhenti akibat pandemi.

Tahun ini, ada 44 perempuan berbakat yang mewakili 34 provinsi di Indonesia yang  berkompetisi memperebutkan mahkota Borobudur.

Dengan jumlah tersebut, acara tahun ini menjadi kontes dengan jumlah finalis terbanyak dalam sejarah perhelatan Puteri Indonesia.

Sebab, ini adalah kali pertama provinsi lain selain DKI Jakarta memiliki perwakilan lebih dari satu, seperti Papua yang memiliki tiga finalis,

Para finalis ini diketahui telah menjalani masa pra karantina dan karantina sejak 11 Mei hingga 26 Mei 2022 lalu dengan rangkaian jadwal yang padat.

Misalnya saja, kelas tata rias, kelas catwalk, pemotretan dan pengambilan video resmi, hingga latihan koreografi.

Malam Bakat & Fashion Show Indonesia Berbasis Budaya dengan kompetisi gaun malam, bakat, dan kostum tradisional juga hadir menjadi rutinitas karantina.

Tes psikologi, motion challenge, serta wawancara mendalam (deep interview) juga dilakukan pada masa karantina.

Dalam malam grand final Puteri Indonesia 2022 ini, ada sembilan orang yang mendapat kehormatan sebagai dewan juri, yaitu Puan Maharani, Budi Gunadi Sadikin, Triawan Munaf,  Kusuma Dewi dan Frederika Alexis Cull, Miss International 2019 Sireethorn Leearamwat, Kusuma Anjani, Mega Angkasa, serta selebgram Anya Geraldine.

 Baca juga: Pesona 6 Puteri Indonesia dalam Balutan Kebaya Anne Avantie

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com