KOMPAS.com - Kanye West kembali ribut dengan Adidas -merek perlengkapan olahraga asal Jerman- yang selama ini telah membesarkan nama sang rapper.
Beberapa bulan lalu Kanye West menyerang CEO Adidas Kasper Rørsted akibat tuduhan plagiasi terhadap produk Yeezy.
Kali ini, pria 45 tahun itu melontarkan protes kepada Adidas yang dituding merilis Yeezy Day tanpa seizinnya.
Baca juga: Kanye West Serang CEO Adidas Lewat Instagram, Ada Masalah Apa?
West mencurahkan rasa frustasinya melalui sebuah pesan panjang yang dikirimkannya pada direct message akun Instagram Complex, Selasa (2/8/2022) lalu.
Curhatan West itu merupakan buntut dari Adidas yang merilis siluet baru dan menghadirkan kembali beberapa model dari label Yeezy pada 2 Juli 2022 lalu, atau bertepatan dengan Yeezy Day.
Baca juga: Yeezy Day 2022, Adidas Yeezy 450 Kembali dengan Warna Utility Black
“Adidas membuat Yeezy Day tanpa seizinku,” ujar West yang juga menuduh bahwa brand besar tersebut menghadirkan kembali beberapa model lama, memilih warna dan menamai siluet-siluetnya.
Bukan hanya itu, West juga mengatakan, Adidas mempekerjakan orang-orang yang bekerja untuknya, mencuri colorway dan model karyanya.
Tak hanya itu, Adidas pun dituding mempekerjakan seorang manajer tanpa sepengetahuan dan seizinnya.
Bahkan, dia mengklaim Adidas memperlambatnya dalam membuat desain untuk kerjasama antara lini Yeezy Gap miliknya dan rumah mode Perancis, Balenciaga.
Menurut dia, Adidas seperti menghambat West untuk merilis sneaker baru sebagai bagian dari kolaborasi tersebut.
Baca juga: Kanye West Disebut Berutang Ratusan Ribu Dollar AS pada Penyewaan Busana
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.