Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Penyebab Siklus Haid Jadi Tidak Teratur, Apa Saja?

Kompas.com - 07/09/2022, 12:25 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Sumber Byrdie

KOMPAS.com - Siklus haid merupakan proses keluarnya darah dari vagina akibat terlepasnya dinding rahim karena sel telur di dalam rahim tidak dibuahi oleh sperma.

Normalnya, wanita akan mengalami siklus haid ini setiap satu bulan sekali yang berlangsung rata-rata selama 4-6 hari.

Kendati demikian, tidak semua wanita memiliki siklus haid yang lancar dan itu bisa disebabkan oleh berbagai faktor gaya hidup yang mungkin berada di luar kendali.

Jadi, jika kita bertanya-tanya mengapa siklus haid tidak teratur, coba ketahui beberapa penyebabnya sebagaimana dilansir dari laman Byrdie berikut ini.

Baca juga: Ini Makanan yang Perlu Dikonsumsi untuk Melancarkan Siklus Haid

1. Stres

Stres (fisik dan mental) adalah alasan paling umum mengapa seseorang terlambat haid atau memiliki siklus yang tidak teratur.

Peristiwa besar dalam hidup juga dapat menyebabkan haid tidak teratur karena alasan fisiologis yang sama seperti stres," kata dokter spesialis obstetri dan ginekologi (Obgyn), Dr Sara Twogood, MD.

"Contohnya adalah liburan besar. Kita tidak menganggapnya sebagai stres, tetapi perubahan dalam aktivitas sehari-hari, tidur tidak teratur, dan ritme sirkadian semuanya ikut berperan," sambung dia.

Mungkin kita baru saja stres karena sebuah proyek besar atau perpindahan besar, kurang tidur, atau mungkin kita baru saja pulih dari jet lag setelah liburan singkat.

Baca juga: Siklus Haid Sering Barengan dengan Sahabat? Ini Alasannya

Selain itu, dokter spesialis obstetri dan ginekologi (Obgyn), Dr Alyssa Dweck, MS, MD, FACOG, juga menyebutkan bahwa infeksi saluran kemih (ISK) mungkin tidak secara langsung menyebabkan haid yang tidak teratur.

Tetapi, stres dan ketidaknyamanan ISK juga dapat memperburuk haid yang tertunda.

2. Perubahan berat badan secara tiba-tiba

Twogood juga mengatakan bahwa perubahan berat badan yang signifikan dan tiba-tiba dapat menyebabkan siklus haid tidak teratur.

"Kenaikan berat badan maupun penurunan berat badan bisa menjadi alasan mengapa haid tidak teratur," ungkap dia.

Perubahan yang terlalu jauh di kedua arah bisa saja mengejutkan tubuh secara fisik dan perubahan mendadak ini dapat mencegah tubuh mengalami haid yang normal.

Diet detoks, rutinitas olahraga baru yang giat, atau berubah dari sangat aktif menjadi tidak aktif, semuanya bisa menjadi faktor.

3. Sindrom ovarium polikistik (PCOS)

Sindrom ovarium polikistik, atau PCOS, adalah gangguan hormon yang sangat umum. 

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com