Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - Diperbarui 13/09/2022, 07:05 WIB

KOMPAS.com - Pangeran Harry dilarang mengenakan seragam militer selama prosesi pemakaman kenegaraan Ratu Elizabeth yang akan digelar.

Larangan serupa juga berlaku pada pamannya, Pangeran Andrew, yang juga merupakan anak ketiga mendiang pemimpin Kerajaan Inggris tersebut.

Penerapan ini berlaku sesuai dengan perintah Raja Charles III, yang menyatakan bahwa hanya anggota kerajaan aktif saja yang berhak mengenakan seragam kebanggaan tersebut.

Baca juga: Makna Bahasa Tubuh Pangeran William dan Kate Middleton Vs Pangeran Harry dan Meghan Markle

Artinya, Pangeran Harry tidak termasuk di dalam golongan tersebut sehingga harus mengenakan setelan jas formal biasa dalam pemakaman neneknya itu.

Putra bungsu Putri Diana itu memang sudah dicopot gelar maupun posisi militernya di Inggris ketika mengundurkan diri dari anggota senior Kerajaan Inggris pada 2021 lalu.

Ia kehilangan jabatan yang didapat selama 10 tahun kariernya di militer, termasuk kala bertugas di Afghanistan.

Sementara itu, Pangeran Andrew yang bertugas selama 22 tahun di militer mengalami nasib serupa karena keterlibatannya dalam skandal pelecahan seksual Jeffrey Epstein.

Hal ini terlihat dalam upacara perdana di Katedral St Giles ketika Raja Charles, Putri Anne dan Pangeran Edward mengenakan seragam militer sedangkan bangsawan berusia 62 tahun itu tidak.

Pangeran Andrew dilarang mengenakan seragam militer saat prosesi pemakaman Ratu Elizabeth karena tersandung skandal pelecehan seksualAFP Pangeran Andrew dilarang mengenakan seragam militer saat prosesi pemakaman Ratu Elizabeth karena tersandung skandal pelecehan seksual
Hanya saja, ayah Putri Beatrice itu akan mendapatkan sedikit keringanan dengan diizinkan mengenakan seragam militer pada upacara terakhir pemakaman mendiang ibunya.

Pada momen tersebut, keempat anak Ratu Elizabeth akan berdiri di setiap sisi peti matinya untuk mengucapkan selamat tinggal.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Sumber cbs.com
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke