Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 02/10/2022, 20:00 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

"Karena panas dari sinar matahari itu bisa menurunkan warna. Hal ini juga perlu dilakukan ketika menyetrika baju batik juga tidak boleh terlalu panas," lanjut dia.

3. Memerhatikan cara penyimpanan

Monique mengatakan,  zaman dulu, batik-batik lawas biasanya disimpan dengan cara digulung, bukan dilipat.

Baca juga: 4 Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Membeli Batik Menurut Pakar

"Kalau melipat batik, lipatannya juga diganti-ganti supaya tidak berbekas atau bisa kita lipat lalu digantung," tutur dia.

Selain caranya, Monique juga merekomendasikan untuk menyimpan kain batik dengan daun-daun kering seperti daun pandan atau daun kayu putih (eucalyptus).

"Daun-daun kering ini berfungsi untuk menjaga keawetan, bisa batik maupun tenun, dan juga menghindari kelembapan, serta serangga dari luar yang bisa merusak lapisan kain," imbuh dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com