Jam Tangan Bersejarah A Lange & Sohne Dirilis Kembali

KOMPAS.com - Sebagian besar manufaktur jam tangan yang sudah mapan tentu lebih berhati-hati saat akan mengembangkan inovasi baru.

Melahirkan inovasi baru tidak lepas dari risiko. Jika jam tangan yang disajikan gagal memikat perhatian masyarakat, tak sedikit kerugian yang akan diderita lantaran produk tersebut tidak laku di pasaran.

Namun tampaknya, risiko itu sudah dipertimbangkan matang-matang oleh A Lange & Sohne, ketika mengumumkan model Zeitwerk pada 2009 lalu.

Sejarah A Lange & Sohne Zeitwerk

Referensi Zeitwerk menandai babak baru dalam sejarah modern A Lange & Sohne.

Nama Zeitwerk merupakan gabungan dua kata dalam bahasa Jerman, yaitu zeit (waktu) dan werk (mesin).

A Lange & Sohne Zeitwerk 2009

Pembuat jam asal Glashutte, Jerman tersebut mengenalkan jam tangan ini di tahun 2009. Tidak lama setelah gejolak krisis ekonomi yang mengakibatkan AS dan beberapa negara di Eropa terpuruk setahun sebelumnya.

Zeitwerk merupakan buah pemikiran Gunter Blumlein, sosok yang berkontribusi besar pada kebangkitan jam tangan mekanis setelah Revolusi Kuarsa yang melanda di era 1970-an.

Proses pengerjaan model ini dikembangkan oleh tim pembuat jam termasuk Jens Schneider, dengan desain komponen mesin hasil sentuhan Nils Bode.

Pada kebanyakan jam tangan mekanis standar, prinsip kerjanya relatif sederhana.

Pegas utama melepaskan energi, lalu mengirimkan energi itu melalui roda menuju center wheel untuk menciptakan satu putaran penuh dalam 12 jam.

Energi itu ditransfer ke roda perantara dan roda keempat untuk menggerakkan jarum detik.

Akhirnya, roda pelepasan (escape wheel) melepaskan energi yang ditransmisikan melalui rangkaian roda gigi ke pallet lever pada frekuensi tertentu.

Masalahnya, Zeitwerk adalah model arloji yang tidak dibekali jarum penunjuk waktu (hour hand).

Untuk menunjukkan waktu, arloji ini mengandalkan tiga cakram yang bobotnya jauh lebih berat daripada hand. Maka dari itu, prinsip klasik gerakan jarum menjadi tidak berlaku.

Para pengrajin Zeitwerk menciptakan sistem peralihan instan berupa remontoir, yang fungsinya untuk menyimpan dan melepaskan energi dalam interval tertentu di mesin jam.

Agar cakram dapat beralih satu sama lain, dibutuhkan mekanisme impuls daripada aliran kontinu.

A Lange & Sohne Zeitwerk 2009

Sama seperti mesin jam lain, mainspring barrel berfungsi untuk melepaskan energi, dan membuat mesin jam bergerak pada frekuensi 2,5 Hz.

Bedanya, mesin kaliber L043.1 pada Zeitwerk tidak menggunakan satu roda perantara, tetapi dua roda.

Ketika terdapat energi mengalir, pegas remontoir di antara kedua roda perantara tadi melepaskan energi dalam jumlah besar untuk mengganti ketiga cakram di saat jarum detik menyentuh angka 60.

Namun, arloji Zeitwerk hanya membutuhkan energi sebesar itu setiap satu jam sekali.

Maka, dibuatlah literal revolving door yang berfungsi menghabiskan kelebihan energi dengan gesekan udara sehingga mesin dan waktu dapat terus berjalan secara sinkron.

Mesin kaliber L043.1 dalam arloji Zeitwerk inilah yang menjadi mahakarya para pengrajin di A Lange & Sohne.

Delapan tahun setelahnya, atau di tahun 2017, A Lange & Sohne kembali merilis model Zeitwerk dengan sejumlah pembaruan, termasuk transisi pergantian cakram yang dibuat menjadi lebih mulus.

Luncurkan Zeitwerk baru di tahun ini

A Lange & Sohne Zeitwerk 2022

Pada Zeitwerk yang baru, pembuat jam menawarkan dua versi cangkang, yaitu pink gold 18 karat atau platinum dengan diameter 41,9 milimeter.

Perbedaan yang jelas dibandingkan Zeitwerk orisinal adalah tombol atau pusher yang diletakkan di posisi jam empat. Penempatan tombol tersebut membuat pengaturan jam menjadi lebih praktis.

Time bridge di bagian tengah dial juga disesuaikan sehingga memberikan ruang untuk subdial penanda detik di posisi jam 6.

Desain bagian wajah diambil dari jam lima menit yang terdapat di atas panggung Semper Opera House di Dresden, dekat markas besar A Lange & Sohne.

A Lange & Sohne Zeitwerk 2022

Kemudian, mesin kaliber L043.6 pada jam tangan ini merupakan penyempurnaan dari modifikasi mesin L043.1 yang sudah ada, dengan mainspring ganda yang diletakkan dalam single barrel untuk meningkatkan cadangan daya menjadi 72 jam.

Arloji Zeitwerk terbaru sudah tersedia di butik A Lange & Sohne di seluruh dunia.

Banderol harga yang ditetapkan untuk versi cangkang pink gold dan platinum masing-masing sebesar 101.000 dollar AS (sekitar Rp 1,5 miliar) dan 112.000 dollar AS (lebih kurang Rp 1,7 miliar).

Baca juga: Karya Baru Glashutte Original, Manjakan Pecinta Jam Tangan Selam