KOMPAS.com - Selama dilakukan dengan benar, latihan kardio bisa membantu mengurangi kelebihan kalori dan menurunkan berat badan.
Berlatih di atas treadmill merupakan salah satu jenis latihan kardio yang bisa membakar kalori. Tetapi, ada cara yang lebih cepat daripada itu.
Founder situs kebugaran Gravity Transformation, Max Posternak membagikkan lima metode kardio untuk membakar lemak tiga kali lebih cepat.
1. Density sets
Gerakan mendayung dengan menggunakan rowing machine.Posternak mencontohkan tiga jenis latihan yaitu squat, row, dan military press yang berfungsi melatih kaki, punggung, dan bahu.
Jika kita hanya mampu melakukan latihan bodyweight, bisa mencoba lunge, push-up, dan sprawls.
Setel pengatur waktu selama lima menit. Kemudian berlatih dengan 10 kali repetisi jika latihan ini tergolong baru bagi kita.
Setelah menyelesaikan 10 repetisi pada satu latihan, lanjutkan ke latihan berikutnya tanpa jeda sampai timer berbunyi.
Baca juga: Olahraga yang Ampuh Membakar Lemak, Bukan Cuma Berlari
2. 30-30 drill
Ilustrasi olahraga push upLakukan latihan apa pun dengan intensitas tinggi selama 30 detik. Turunkan intensitas menjadi intensitas sedang 30 detik, dan kembali ke intensitas tinggi.
Cobalah beralih dari intensitas tinggi ke sedang secara bolak-balik selama 15 menit.
3. Incline hill training
Ilustrasi lari
Untuk setiap derajat kemiringan saat berjalan atau berlari, kita bisa membakar kalori sekitar 10 persen lebih banyak, jelas Posternak.
Menambahkan beberapa bentuk latihan ini ke dalam metode kardio juga melibatkan glutes (otot bokong) dan otot punggung.
Baca juga: 9 Jenis Olahraga yang Ampuh Membakar Lemak Perut dengan Cepat
4. Kettlebell
Ilustrasi kettlebellMenurut beberapa studi ilmiah, latihan kettlebell bisa membakar lebih dari 20 kalori per menit. Jumlah kalori yang dibakar hampir sama dengan saat kita berlari selama enam menit.
Baca juga: Ketahui Manfaat Kettlebell, Olahraga yang Mampu Membakar Banyak Lemak
5. Low-intensity steady state
Salah satu alasan seseorang banyak makan tapi tetap kurus mungkin karena banyak bergerak aktif atau sering olahraga.Dalam low-intensity steady state, kita bisa berlari atau joging di luar rumah (bukan di atas treadmill).
Karena permukaan tanah di luar tidak bergerak layaknya treadmill, kita bisa membakar kalori lebih banyak.
Ada pula latihan kardio yang melibatkan seluruh bagian tubuh seperti tinju, atau menggunakan mesin elips.
Baca juga: 3 Olahraga yang Cepat untuk Membakar Lemak
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang