Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 09/02/2023, 08:36 WIB
Anya Dellanita,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Mencuci sayuran merupakan salah satu langkah terpenting sebelum mempersiapkannya menjadi bahan makanan.

Menurut Direktur Clemson Extension Food Systems and Safety Program Team Kimberly Baker, mencuci sayuran dengan baik dapat menghilangkan kotoran dan patogen.

Kotoran dan patogen inilah yang dapat memicu penyakit bawaan dari makanan, seperti bakteri E.coli, Listeria, dan Salmonella.

Mencuci sayuran pun sebenarnya tidak sulit. Namun, karena sayuran sangat beragam, baik dari cara pertumbuhannya, kandungan airnya, hingga ketebalan kulitnya, cara mencuci setiap jenis sayuran bisa berbeda-beda.

Jadi, untuk mengetahui cara mencuci berbagai jenis sayuran, simak tips berikut ini.

Baca juga: 9 Langkah Mencuci Sayuran Agar Gizinya Tetap Terjaga

Mencuci sayuran secara umum

Secara umum, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat mencuci sayuran:

  • Semua sayuran harus dicuci di bawah air mengalir dengan suhu dingin, sekitar 7- 12 derajat Celcius. Hal ini penting untuk mencegah patogen memasuki pori sayuran saat dicuci, serta untuk menghilangkan patogen dan kotoran dari permukaan sayuran.
  • Jangan rendam sayuran dalam air bekas cuciannya, karena ini hanya akan membuatnya lebih mudah ditempeli bakteri.
  • Tidak perlu menggunakan sabun, cuka, atau produk pembersih lainnya. Pasalnya, Baker menyebut, sabun bukan item food-grade, sehingga tidak digunakan untuk makanan. Sementara, cuka dapat mengubah kualitas sayuran.

Selanjutnya, tips mencuci sayuran berdasarkan jenisnya, simak paparan berikut ini.

Menurut chef dan instruktur di Institute of Culinary Education Olivia Roszkowski, sebaiknya potong sayuran berdaun hijau dengan pisau tajam sebelum mencucinya untuk mencegah kerusakan kulitnya.

Lalu, rendam daun dengan hati-hati ke dalam salad spinner yang diisi dengan air dingin, dan lakukan sedikit demi sedikit jika perlu.

Dengan cara ini, kotoran akan jatuh ke mangkuk spinner saat kita mengaduknya perlahan dalam air.

Setelah itu, kita hanya perlu mengeringkannya.

Jika sayuran masih terasa berpasir, ulangi kembali prosesnya.

  • Sayuran cruciferous

Menurut Roszkowski, brokoli, brokolini, kembang kol, dan sayuran cruciferous lainnya tidak mengandung banyak pasir, sehingga bisa dicuci sebelum atau sesudah dipotong.

"Umumnya lebih mudah untuk memotong sayuran saat sudah kering, jadi saya sarankan memotong, menempatkannya di saringan, lalu membilasnya dengan air dingin," kata Roszkowski.

Baca juga: Bahan Alami yang Efektif untuk Mencuci Buah dan Sayur

  • Seledri dan adas

Menurut Roszkowski, seledri dan adas harus segera dibilas sebelum dipotong.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com