Cara Melakukan Tes Color Analysis Sendiri, Ini Panduannya

KOMPAS.com - Color analysis atau analisis warna bisa membantu mengoptimalkan penampilan kita.

Tidak ada warna yang salah atau benar melainkan memilih rona yang tepat sesuai kulit, rambut, dan mata.

Pilihan warna yang terlalu gelap bisa membuat kita terlihat lelah dan kusam.

Baca juga: Apa Itu Color Analysis dan Dampaknya pada Penampilan Kita

"Menjadi terlalu gelap dan pakaian Anda akan menjadi hitam di wajah Anda, yang cenderung melebar dan menurunkan garis rahang," jelas Polly Holman, seorang dosen di London College of Fashion.

Sedangkan warna yang terlalu terang akan membuat wajah kita terlalu putih dan pucat.

Cara melakukan color analysis sendiri di rumah

Seperti yang banyak beredar di TikTok, color analysis sebaiknya memang dilakukan oleh profesional yang sudah berpengalaman dengan skill yang memadai.

@theoutfitcurator Do you feel that colors like yellow, orange and red give a yellow appearance to your skin? Maybe you have a cool or neutral cool undertone. #coloranalysistiktok #coloranalysistok #warmcolors #coolcolos #fyp? ? Sure Thing (sped up) - Miguel

Sayangnya, tidak semua orang bisa memanfaatkan jasa tersebut karena pertimbangan biaya dan lain-lain.

Anthony McGrath, penata gaya selebritas, dan pengajar di London's Fashion Retail Academy mengatakan ada cara sederhana yang bisa kita lakukan untuk melakukan color anaylisis di rumah.

Ada dua faktoryang perlu dipertimbangkan saat menganalisis warna yakni warna kulit kita, undertone cool atau warm, dan warna keseluruhan termasuk mata dan rambut.

Baca juga: Pentingnya Ketahui Undertone Sebelum Pakai Kosmetik

"Singkatnya, Anda dapat menggunakan warna kulit Anda (kulit, rambut, dan mata) untuk menentukan apakah Anda warm atau cool, dan warna keseluruhan Anda - jadi seberapa gelap kulit Anda dan warna rambut alami Anda - untuk menentukan apakah Anda terang atau gelap," jelas McGarth.