KOMPAS.com - Memiliki kumis halus bisa membuat sebagian wanita merasa kurang percaya diri. Namun, menghilangkan bulu pada bibir atas dapat menjadi tugas yang cukup menantang. Pasalnya, beberapa metode penghilangan bulu yang biasa digunakan untuk bagian tubuh lain mungkin terlalu kasar untuk area ini.
Untuk itu, ada opsi alami seperti sugaring atau menggunakan madu yang dapat membantu mengatasi masalah ini.
Berikut beberapa metode untuk menghilangkan kumis halus yang diklaim tidak hanya menghilangkan bulu, tetapi juga mengurangi pertumbuhan dan bahkan dapat menyebabkan hilangnya bulu secara permanen jika digunakan secara teratur.
Baca juga: Metode Mencukur Bulu Sugaring dan Waxing, Apa Bedanya?
Sebuah studi pada tahun 2017 dan 2018 menunjukkan potensi Curcuma aeruginosa Roxb yang merupakan saudara dekat kunyit, dalam menghambat pertumbuhan bulu ketiak. Kedua studi tersebut menggunakan losion yang mengandung tanaman ini.
Meski begitu, diperlukan penelitian lebih lanjut untuk menentukan apakah kunyit secara spesifik dapat bermanfaat dalam mengatasi pertumbuhan bulu pada bibir atas.
Jika kamu tertarik mencobanya, berikut cara menggunakannya:
Baca juga: Mencukur Bisa Bikin Bulu Semakin Lebat, Mitos atau Fakta?
Beberapa orang yang menggunakan madu untuk menghilangkan bulu kumis mereka menemukan madu lebih lembut daripada waxing, namun sama efektifnya dalam menarik bulu dari folikelnya.
Beberapa penggemar pengobatan alami juga menggunakan jus lemon untuk memutihkan dan mencerahkan rambut yang tersisa secara alami. Namun, perlu diingat bahwa asam buah dalam lemon dapat menyebabkan sensasi perih atau iritasi.
Walaupun sudah ada penelitian yang mendukung manfaat antimikroba dan anti-inflamasi madu untuk kulit, kemampuannya dalam menghilangkan rambut masih memerlukan penelitian lebih lanjut.
Cara menggunakannya:
Selain mengikuti resep di atas, kamu juga dapat menemukan produk penghilang bulu yang menggunakan madu sebagai bahan dasarnya di toko obat maupun secara online.
Baca juga: Apakah Waxing Lebih Baik Dibandingkan Cukur?
Beberapa orang mungkin lebih memilih metode tradisional penghilangan bulu tubuh, seperti sugaring atau yang dikenal sebagai sugar waxing.
Sugaring, seperti metode lain yang menghilangkan folikel rambut, ini hanya memberikan hasil yang bersifat sementara.
Langkah-langkah untuk membuat campuran sugaring:
Jika kamu tidak menggunakan semua campuran tersebut, kamu dapat menyimpannya dalam wadah kedap udara untuk digunakan lagi nanti.
Baca juga: Cara Menghilangkan Bulu Halus di Wajah
Mencabut rambut mungkin merupakan opsi paling ekonomis untuk membersihkan kumis.
Hasilnya juga mungkin lebih tahan lama dibandingkan dengan metode lain, umumnya berkisar antara 3 hingga 8 minggu, karena dalam proses ini mencakup penghilangan akar rambut.
Namun, kelemahan dari metode ini adalah potensial rasa sakit yang mungkin terjadi. Tapi kamu dapat mengurangi rasa sakitnya dengan mengambil satu per satu rambut yang paling dekat dengan akarnya, lalu menariknya dengan cepat searah pertumbuhan rambut.
Saat threading, para profesional menggunakan dua benang katun yang mereka gerakkan dengan cara memelintirnya dengan cepat di atas rambut yang ingin dihilangkan.
Penggunaan threading umumnya dilakukan oleh para profesional berpengalaman, dan hasilnya dapat bertahan antara 4 hingga 5 minggu setelah perawatan.
Metode ini sangat cocok untuk menghilangkan bulu tubuh di area kecil dengan cepat dan sering dianggap lebih ramah untuk kulit sensitif daripada beberapa metode penghilangan bulu lainnya.
Namun, perlu diingat threading cenderung lebih efektif pada area di mana sebagian rambut ingin dipertahankan, seperti alis.
Pilihan ini dapat bergantung pada jumlah rambut yang ingin dihilangkan, sehingga penting untuk mempertimbangkan apakah threading adalah pilihan terbaik.
Baca juga: Cara Mencukur Bulu Tubuh dengan Aman
Krim atau losion penghilang bulu bekerja dengan melarutkan bulu di permukaan kulit. Keuntungan dari krim ini termasuk kinerja yang cepat dan harga yang relatif terjangkau, dengan hasil yang dapat bertahan hingga 2 minggu.
Namun, penting untuk diingat bahwa krim penghilang bulu tidak cocok untuk semua jenis kulit. Bahan kimia dan wewangian dalam produk ini dapat menyebabkan iritasi pada kulit sensitif dan bahkan memicu reaksi alergi.
Selain itu, metode ini mungkin kurang efektif jika kamu memiliki rambut yang kasar.
Agar aman, pilihlah krim penghilang bulu yang dirancang khusus untuk wajah, karena menggunakan produk penghilang bulu untuk badan mengandung bahan yang terlalu kuat untuk area kumis.
Meskipun tidak selalu menyakitkan, penggunaan krim penghilang bulu dapat menyebabkan kulit terbakar dan iritasi. Untuk mengurangi risiko ini, kamu dapat memilih formula bebas pewangi.
Cara menggunakannya:
Mencukur dapat dianggap sebagai metode penghilangan bulu yang paling cepat dan paling tidak menyakitkan untuk bagian atas bibir.
Sebelum menggunakan pisau cukur, pastikan untuk memilih pisau cukur dengan ukuran yang lebih kecil untuk menghindari potensi torehan dan luka di sekitar mulut dan hidung.
Kelemahan dari mencukur adalah ini hanya menghilangkan bulu di permukaan kulit, sehingga kamu mungkin perlu mencukur lebih sering untuk menjaga hasil yang diinginkan. Rambut dapat tumbuh kembali dalam waktu 1 hingga 3 hari setelah mencukur.
Terdapat dua jenis pisau cukur yang umum digunakan untuk bibir atas, pisau cukur elektrik dan pisau cukur tradisional.
Jika menggunakan pisau cukur tradisional, ikuti langkah-langkah berikut:
Baca juga: 7 Kelebihan Mencukur Bulu Dibanding Waxing
Jika kamu tidak mendapatkan hasil yang diinginkan dari metode penghilangan rambut lainnya, pertimbangkan untuk berkonsultasi dengan dokter kulit mengenai penghambat pertumbuhan rambut.
Obat ini dirancang untuk menghambat atau bahkan menghentikan pertumbuhan rambut. Kamu mungkin melihat hasilnya dalam rentang waktu 4 hingga 8 minggu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.