Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aturan Memakai Cincin yang Perlu Diketahui Para Pria

Kompas.com - 16/12/2023, 15:25 WIB
Elisabeth Christ Adventia,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ketika melihat seseorang mengenakan cincin di jari manisnya, kebanyakan dari kita berpikir orang tersebut kemungkinan besar sudah menikah. Hal ini menunjukkan bahwa memakai cincin bukan sekedar gaya, namun ada makna dan aturan yang mendasarinya.

Sayangnya cukup banyak pria yang tidak paham tentang aturan ini, padahal sesungguhnya kita bisa memberikan kesan yang tepat dari pilihan cincin dan cara menggunakannya.

Nah, kita akan bersama-sama mengungkap aturan penting yang harus dipahami para pria saat mengenakan aksesori simbolis ini.

1. Pahami bahwa setiap cincin memberikan pesan tertentu

Mengenakan cincin menyampaikan pesan halus atau langsung tentang afiliasimu, seperti misalnya pekerjaan atau status sosial.

Secara historis, cincin sendiri melambangkan kekayaan dan pengaruh lewat kualitas permatanya yang menunjukkan kemakmuran.

Pemilihan jenis cincin sama pentingnya dengan di tangan mana kita akan mengenakan cincin tersebut. Mengenakan cincin di tangan dan jari tertentu akan menimbulkan tafsir yang berbeda di banyak budaya.

Dengan demikian, sangatlah penting untuk memperhatikan pesan yang disampaikan oleh cincinmu karena orang-orang memperhatikan dan menafsirkan isyarat halus ini meskipun mereka tidak menyuarakannya.

2. Perhatikan proporsi cincin

Aturan selanjutnya ini menggarisbawahi pentingnya ukuran dalam pemilihan cincin.

Tangan yang lebih besar sebaiknya menggunakan cincin yang juga lebih besar, sedangkan tangan yang lebih kecil lebih cocok untuk cincin yang lebih sederhana guna menjaga keharmonisan visual.

Pedoman ini juga mencakup ukuran jari dimana jari yang ramping disarankan untuk menggunakan cincin lebih tipis, sementara cincin yang lebih lebar untuk jari yang lebih penuh.

Selain itu, akan lebih baik bila kita tidak memakai cincin dalam jumlah berlebihan, berapapun ukuran tangan, untuk menghindari penampilan yang terlalu mencolok.

Intinya adalah tangan lebih kecil, cincin lebih kecil; tangan lebih besar, cincin lebih besar.

3. Seimbangkan cincin dan aksesoris lain di kedua tangan

Soal keseimbangan ini berbeda dari ukuran, karena lebih menyoroti bagaimana kita memakai perhiasan agar terlihat seimbang dan tidak berat sebelah.

Jika kamu ingin memakai beberapa cincin sekaligus atau memakainya bersama aksesoris lain, hindari memakainya hanya di satu sisi tangan, tapi coba atur dengan pas di kedua tangan.

Misalnya, jika cincin kawin dan jam tangan menghiasi tangan kiri, seimbangkan dengan menambahkan gelang di pergelangan tangan kanan.

Intinya jagalah agar tampilan tangan kiri dan kanan seimbang, dan pastikan tampilannya harmonis dengan tidak membebani satu tangan secara berlebihan namun membiarkan tangan lainnya ‘telanjang’.

Cincin Pangeran CharlesReader's Diggest via SHUTTERSTOCK Cincin Pangeran Charles

4. Sesuaikan bahan cincin

Jika kalian adalah pria yang memilih antara perak atau emas, pilihannya bergantung pada warna kulit —perak melengkapi warna dingin atau terang, sedangkan emas cocok dengan warna hangat dan lebih gelap.

Aksesori yang serasi seperti gesper ikat pinggang, jam tangan, dan cincin, berkontribusi pada tampilan yang lebih apik.

Eksperimen dengan logam jam tangan pun sangat dianjurkan. Misalnya, cincin berwarna perak dapat diselaraskan dengan jam tangan yang memiliki dial perak dan tali jam hitam.

5. Kenakan cincin dengan percaya diri

Dalam hal mengenakan cincin, kepercayaan diri sangatlah penting. Jadi jika kamu tidak yakin, jangan memaksakannya.

Bangun rasa percaya diri secara bertahap dengan memakai cincin di rumah agar terbiasa dengan berat dan rasa cincin tersebut. Kemudian, perkenalkan kepada orang-orang terpercaya sebelum memakainya di depan umum.

Bersiaplah untuk berbagi kisah tentang cincin tersebut —apakah itu pusaka keluarga atau kenang-kenangan dari perjalanan khusus, tetapi hindari memakai cincin hanya untuk fashion karena akan lebih baik bila masing-masing memiliki cerita yang bermakna.

Jika, setelah langkah-langkah ini kamu masih merasa tidak nyaman, tidak apa-apa. Sekali lagi, jangan dipaksakan. Kuncinya adalah kecocokan dan rasa nyaman, sebab membeli banyak cincin tanpa mengikuti pedoman ini dapat memberikan kesan yang kurang ideal.

Cincinmu berpotensi menjadi pembuka percakapan, jadi pastikan kamu memahami ‘alasan’ di baliknya.

Ilustrasi memakai cincin Ilustrasi memakai cincin

Bagaimana pria seharusnya memakai cincin

Setelah mengetahui cara tampil bergaya memakai cincin, kamu juga perlu memahami bagaimana pria sebaiknya memakai cincin di setiap jari karena menggunakan cincin di jari tertentu akan menghasilkan kesan berbeda.

Sebagian besar teks dan budaya kuno menganjurkan pemakaian cincin di jari tertentu untuk membangkitkan suasana hati mengingat penempatan cincin mencerminkan kepribadian pemakainya.

Cincin di tangan kanan atau kiri?

Pemilihan tangan untuk memakai cincin memiliki arti penting dalam mengungkapkan aspek kepribadian.

Namun kamu juga perlu mempertimbangkan tangan mana yang lebih dominan atau lebih sering kamu gunakan, karena cincin di tangan dominan menyampaikan pilihan dan pemikiran secara sadar, sedangkan cincin di tangan nondominan mencerminkan aspek kepribadian seseorang yang kurang disadari.

Bagi individu yang tidak kidal, tangan kanan menandakan aktivitas dan ekspresi, sedangkan tangan kiri dikaitkan dengan penerimaan. Sementara dinamikanya terbalik bagi individu kidal.

Cincin di ibu jari

Mungkin kamu jarang mengenakan cincin di ibu jari, namun sesungguhnya jari ini melambangkan karakter dimana ibu jari yang lurus menandakan integritas dan ibu jari bengkok dikatakan mengirimkan pesan negatif.

Di beberapa kebudayaan, cincin yang dipakai di ibu jari kiri berfungsi untuk melindungi seorang pemanah dari gesekan dengan anak panahnya. Posisi ini kemudian dianggap sebagai simbol keberanian seseorang.

Dikaitkan dengan Neptunus sang dewa air, mengenakan cincin di jari ini melambangkan perubahan dan aliran, serta kepribadian yang tegas.

Cincin di jari kelingking

Jari kelingking kerap kali diasosiasikan dengan kecerdasan sehingga cincin keluarga atau organisasi sering kali dikenakan di jari paling ujung ini.

Dikatakan bahwa mengenakan cincin kelingking di tangan yang dominan menunjukkan keterampilan negosiasi yang kuat dan kemampuan ekspresif, sementara mengenakannya di tangan pasif menandakan intuisi dan keterampilan mendengarkan yang baik.

Karena diposisikan di tepi tangan, kamu mungkin ingin lebih memilih desain yang halus dan ramping demi menghindari sorotan yang tidak diinginkan.

Cincin jari telunjuk

Dikatakan bahwa cincin di jari telunjuk secara historis menandakan kekuasaan dan otoritas dimana individu berpangkat tinggi seperti raja dan pejabat kerap memilih jari ini untuk dihiasi dengan cincin.

Memakai cincin di jari telunjuk disebut dapat menunjukkan kepercayaan diri dan kualitas kepemimpinan yang baik, serta melambangkan kemampuan beradaptasi dan kemampuan untuk mengontrol meskipun terkadang hal tersebut menimbulkan konflik.

Kamu dapat memilih jari telunjuk untuk memakai cincin karena hal ini dapat meningkatkan kepercayaan diri, menjadikannya penempatan yang cocok untuk cincin organisasi atau keluarga.

Cincin jari tengah

Jari tengah, yang juga dikenal sebagai jari identitas, sering kali dikaitkan dengan keseimbangan dan kebijaksanaan.

Dalam mitologi kuno, jari ini disebut melambangkan kekuatan, keseimbangan, tanggung jawab, dan peran seseorang dalam kehidupan.

Dengan mengenakan cincin di jari tengah, pemakainya mungkin menunjukkan karakter yang menghargai tanggung jawab, mencerminkan pandangan serius dengan pedoman moral yang kuat dan pemahaman yang jelas tentang benar dan salah.

Benediktus XVI mengenakan cincin kepausan pribadinya.GETTY IMAGES via BBC INDONESIA Benediktus XVI mengenakan cincin kepausan pribadinya.

Cincin jari manis

Dalam hal ini, jari manis sendiri melambangkan puisi, musik, dan romansa. Inilah sebabnya mengapa cincin pernikahan secara tradisional dikenakan di jari ini mengingat hal tersebut menandakan kreativitas dan rasa sejahtera.

Orang yang memakai cincin di jari ini sering kali cenderung menyukai kisah cinta romantis, komedi romantis, dan aktivitas sentimental seperti piknik di taman.

Sementara itu, dalam budaya Barat, pilihan terhadap jari ini berakar pada adanya arteri yang mengarah langsung ke jantung, melambangkan ikatan abadi dalam hubungan romantis.

Haruskah membatasi jumlah cincin di jari?

Kamu mungkin ingin menghindari mengenakan cincin di setiap jari di waktu yang sama. Pasalnya, pria yang memakai cincin di setiap jarinya, mungkin menunjukkan kepribadian yang sulit bersikap tegas atau terorganisir.

Selain eksentrik, pria seperti itu biasanya senang menjadi pusat perhatian.

Berapa jumlah maksimal cincin yang boleh dipakai pria?

Jawabannya adalah tergantung pada jenis cincinnya. Mari asumsikan bahwa satu cincin saja sudah cukup untuk jarimu dengan batas maksimal dua atau tiga cincin dikenakan di kedua tangan.

Jika kamu mengenakan banyak cincin, kamu mungkin akan terlihat seperti dukun, jadi yang terbaik adalah memakai satu cincin ‘statement’ di satu tangan dan tidak mengenakan lagi di tangan lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com