Faktanya, memberi tahu pasangan apa yang harus dipikirkan adalah teknik umum yang digunakan banyak orang yang manipulatif, dan hal ini dapat dengan cepat meningkat dari komentar yang tampaknya polos menjadi kontrol penuh.
Jika Anda memergoki pasangan berbohong atau mencurigai mereka berbohong, Sundet merekomendasikan untuk memperhatikan reaksi mereka saat Anda mengonfrontasinya.
Jika pasangan bersumpah bahwa mereka tidak berbohong dan melakukan apa pun untuk menutupinya, itu adalah tanda bahaya.
Beberapa pasangan mungkin mengakui bahwa mereka bersalah, namun pasangan yang bermasalah sering berbohong dan mencari-cari alasan untuk menyelamatkan diri atau mempertahankan keinginannya.
Jika sepertinya mereka bersedia mengatakan atau melakukan apa saja untuk menutupi kebohongan, anggap saja itu sebagai isyarat untuk pergi.
Baca juga: 11 Tanda Tak Terduga Pasangan Selingkuh
Pasangan yang baik tidak akan pernah membuat Anda merasa tidak nyaman karena menjadi diri Anda sendiri.
Mereka tidak akan menyuruh Anda untuk berhenti berbicara, mereka tidak akan mengatakan bahwa Anda "memalukan", dan mereka tidak akan mengatakan bahwa Anda terlalu berlebihan. Jadi, perhatikan jenis-jenis komentar yang merendahkan ini.
Jika pasangan Anda tidak berhenti mengomentari rambut atau riasan, bentuk tubuh, atau apa yang Anda kenakan, anggap saja ini sebagai tanda bahaya.
Ini adalah taktik manipulasi klasik yang sering digunakan selama pelecehan emosional, kata psikoterapis berlisensi Whitney Hawkins, M.S.Ed, LMFT, tetapi ini adalah salah satu taktik yang mudah diabaikan atau dianggap sebagai komentar yang lucu dan beberapa orang bahkan menganggapnya sebagai perhatian yang tulus.
Tujuan mereka, dalam banyak kasus, adalah untuk menghancurkan harga diri Anda sehingga Anda tidak ingin meninggalkan mereka atau mencoba mencari orang lain. Dan itu tidak baik.
Setiap orang diperbolehkan untuk mengekspresikan emosi; menangis, berteriak, mengamuk, dan lainnya. Tetapi pasangan Anda tidak boleh mengarahkan kemarahan mereka pada Anda, melampiaskannya pada Anda, atau membuat Anda merasa takut ketika mereka marah.
"Individu yang merasa bahwa mereka secara rutin dikritik, diteriaki, atau dilecehkan secara verbal oleh pasangannya harus mempertimbangkan pilihan mereka dan mungkin menyusun rencana pergi yang aman dari hubungan tersebut," kata Hawkins.
Hal yang sama juga berlaku jika pasangan Anda melampiaskan kemarahannya pada benda mati. Kemarahan seperti ini dapat dengan cepat meningkat, jadi sebaiknya Anda pergi secepat mungkin.
Perhatikan jika pasangan Anda bertindak seolah-olah Anda yang menyebabkan semua masalah dalam hubungan.
Mungkin itu adalah tanda untuk mengakhiri hubungan. Anda berhak mendapatkan seseorang yang lebih dewasa yang dapat bertanggung jawab.
Baca juga: Membohongi Pasangan, Boleh atau Tidak?
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarangView this post on Instagram