KOMPAS.com - Meninggalkan libur panjang dan kembali beraktivitas mungkin membuatmu harus kembali mengatur jadwal aktivitas dengan rinci. Termasuk jadwal berolahraga.
Namun, selain jadwal berolahraga, kamu juga harus ingat bahwa ada sejumlah hal yang tak boleh dilakukan sebelum, saat, dan setelah berolahraga.
Pantangan itu antara lain melewatkan pemanasan dan pendinginan, makan terlalu banyak, atau konsumsi minuman mengandung gula setelah berolahraga.
Apa sajakah yang sebaiknya tidak dilakukan sebelum dan setelah olahraga? Yuk, simak saran para ahli kebugaran berikut:
1. Over-stretch
Hal itu dikatakan oleh mantan petinju profesional sekaligus co-creator super-gym Aerospace, Michael Olajide Jr.
Menurutnya, olahraga yang menggerakkan seluruh bagian tubuh cenderung tak membutuhkan pemanasan terlalu lama. Seperti tinju atau bersepeda.
Namun, pemanasan dibutuhkan jika kita akan melakukan olahraga dengan perubahan gerakan yang terbatas.
"Seperti angkat beban atau sepeda indoor. Pemanasan sangat penting untuk membuat tubuh teregang secara maksimal sehingga tubuh kita bisa bebas melakukan perubahan gerakan," ujar Olajide.
Baca juga: Pemanasan Sebelum Olahraga, Buang Waktu dan Tak Perlu?
2. Minum terlalu banyak air
Namun, minum terlalu banyak air sebelum melakukan kelas aerobik, angkat beban atau jogging akan membuat tubuhmu menjadi berat.
"Kebanyakan dari kita tidak berolahraga cukup berat untuk "menurunkan" satu liter air saja. Apalagi, kita juga mengkonsumsi cairan dari berbagai sumber lain, seperti kopi, buah dan sayuran," kata dia.
Baca juga: Berapa Banyak Air yang Harus Diminum Saat Berolahraga?
3. Berolahraga dengan perut kosong