KOMPAS.com - Jerawat bukan hanya permasalahan kulit yang sering dialami oleh remaja.
Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal A Global Perspective on The Epidemiology of Acne (2015), sebanyak 40 persen wanita dewasa mengalami permasalahan jerawat atau yang sering disebut dengan adult acne.
"Jerawat wanita dewasa (adult female acne) didefinisikan sebagai jerawat yang menyerang wanita di atas usia 25 tahun."
Demikian penuturan dokter spesialis kulit, Dr Madana Natadiningrat, SpKK, dalam acara bincang media Dermlive by La Roche Posay, Acne Solution Powered by Medical di DBS Tower Jakarta, Rabu (31/8/2022).
"Adult acne lebih sering dialami oleh wanita dewasa, tetapi bisa juga dialami oleh pria."
"Ada pun berbagai penyebab umum munculnya adult acne di antaranya adalah perubahan hormon, stres, gaya hidup, sinar ultraviolet, polusi, riwayat keluarga hingga efek samping pengobatan medis," terangnya.
Adult acne jika tidak segera ditangani juga bisa memiliki dampak negatif pada kualitas hidup pasien wanita, bahkan bagi kasus jerawat di tingkat ringan dan sedang.
Beberapa yang mengalaminya mengatakan bahwa mereka merasa malu dan ini sangat memengaruhi kepercayaan diri, serta mengganggu interaksi sosial mereka sehari-hari.
Baca juga: Adult Acne Bisa Jadi Tanda Adanya Masalah Kesehatan
Nah, untuk bisa mengatasinya, Madana pun membagikan beberapa tips melawan masalah jerawat yang muncul ketika kita dewasa atau adult acne sebagai berikut.
Melakukan analisa sedini mungkin terhadap adult acne sangat disarankan untuk mengatasinya dengan lebih baik.
Madana menekankan bahwa langkah yang paling penting untuk penanganan jerawat adalah mendapatkan analisa dan diagnosa yang tepat.
"Penanganan jerawat perlu dilakukan sedini mungkin untuk mengurangi terjadinya luka dan bekas jerawat, sehingga kualitas hidup tidak terganggu dan lebih baik," ungkapnya.
Untuk bisa mendapatkan analisa jerawat dengan tingkat akurasi professional, merek skincare La Roche Posay pun menghadirkan Effaclar Spotscan sebagai teknologi berbasis advanced artificial intelligence yang dikembangkan bersama dermatolog dunia.
Teknologi ini dapat diakses dengan mudah melalui ponsel untuk mengukur tingkat keparahan jerawat menggunakan medical grade, yakni GEA (Global Evaluation of Acne) score.
Setelah melakukan analisa, Madana pun merekomendasikan kita untuk berkonsultasi ke dokter kulit agar mendapatkan resep dan perawatan yang tepat bagi kulit berjerawat