Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Adidas Mungkin Tidak Jadi Merilis Sisa Stok Yeezy-nya

Kompas.com - 10/11/2023, 11:14 WIB
Elisabeth Christ Adventia,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Sumber Hypebeast

KOMPAS.com - Kanye West dan Adidas memutuskan hubungan kerjasama mereka tahun lalu karena kelakuan Ye yang kontroversial dan secara keseluruhan menyulitkan pihak-pihak yang bekerjasama dengannya.

Padahal saat itu Ye sedang menjalin kerjasama dengan Adidas untuk memproduksi dan memasarkan alas kaki Yeezy yang tengah populer.

Meskipun Adidas tahu banyak uang yang dipertaruhkan, perusahaan asal Jerman ini memutuskan untuk melakukan hal yang benar secara moral dengan menghentikan kerjasama dengan sang rapper.

Akibatnya banyak barang dagangan Yeezy yang tidak bisa dijual dan hanya tersimpan di gudang dengan total nilai mencapai sekitar sekitar 15 triliun rupiah.

Selama setahun terakhir ini, Adidas telah merilis kembali beberapa barang ke pasar dan telah mendapatkan kembali ratusan juta dolar.

Meski begitu, merek tersebut masih memiliki sisa stok seharga sekitar 5 triliun rupiah. CEO adidas, Bjorn Gulden, kini mengklaim bahwa semua produk ini mungkin harus dihapuskan dan secara logistik, mereka bahkan tidak tahu apakah mereka bisa menjualnya.

Kemudian mengikuti pernyataan dewan eksekutif Adidas yang menghentikan sementara semua rilis Yeezy, merek pakaian olahraga tersebut berpotensi tidak akan pernah merilis sisa stok sepatu ini.

Dalam konferensi baru-baru ini Gulden menyampaikan bahwa perusahaan sedang menjajaki kemungkinan untuk tidak lagi menerima gagasan memperjualkan produk Yeezy.

Jika Adidas tidak pernah merilis stok Yeezy-nya, perusahaan ini harus membayar biaya penghapusan sebesar 200 juta EUR atau sekitar 3,3 triliun rupiah.

Selain itu, Adidas saat ini berencana untuk mendonasikan 2,3 triliun rupiah yang dihasilkan dari dua peluncuran Yeezy tahun ini kepada organisasi yang berupaya memerangi diskriminasi dan kebencian, termasuk rasisme dan antisemitisme.

“Kami tentu saja berharap bahwa kami dapat melakukan lebih banyak peluncurkan pada tahun depan dan kami dapat memperoleh manfaat darinya serta mendonasikan hasilnya kepada kelompok anti-kebencian. Namun saat ini, secara finansial, kami belum membuat keputusan,” kata Gulden.

Baca juga: CEO Adidas Bjørn Gulden: Kami Tak Akan Jual Sepatu Yeezy Tanpa Merek

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com