Berburu Parfum Premium di Coco by C&F

Parfum yang tergolong premium tersebut, di antaranya parfum karya Salvador Dali, seniman surealis mashur abad ke-20 dari Spanyol. Ia menciptakan parfum pertamanya pada tahun 1983 sebagai pernghargaan kepada Gala, istri tercinta yang menjadi muse-nya.

Pembuat parfum ternama Alberto Morillas kemudian melanjutkan spirit Dali itu dalam 5 wewangian Dali Haute Parfumeries Collection yang setiap botolnya memiliki aroma yang kaya dan memberi dimensi baru saat menyentuh kulit.

Kelima koleksi parfum eksklusif itu kini bisa kita dapatkan di Jakarta, tepatnya di Coco by C&F yang baru membuka gerai pertamanya di mal Grand Indonesia.

"Gerai Coco ini memang menyediakan parfum yang niche. Kami membuka gerai ini karena permintaan produk yang meningkat dan supaya konsumen juga tahu bahwa dunia parfum sangat luas, ada berbagai jenis merek dan wewangian," kata Marketing Manager   PT.Izone Indonusa (C&F Group) Rizdania Herlendita.

Menurut Rizdania,  wewangian tersebut bukan hanya dibuat dari bahan-bahan yang langka, tapi juga kemasannya dibuat eksklusif. Misalnya koleksi parfum wanita dari House of Sillage yang kacanya dibuat khusus dengan teknik warna ombre dan bagian tutupnya berlapis emas dan diberi swarovski sehingga semakin menambah mewah.

Sementara itu koleksi parfum Dali Haute Perfumeries memiliki tutup botol yang dihiasi dengan karya-karya seni Dali, salah satunya "jam meleleh" yang sangat terkenal itu. Setiap ornamen di tutup botol mewakili aroma setiap parfum.

"Di Indonesia, produk yang sangat niche dan luxury ini hanya dijual di gerai kami," katanya.

Selain parfum premium, Coco by C&F juga tetap menyediakan koleksi parfum yang sudah lebih populer dan juga rangkaian perawatan kulit.